Berita Bekasi Nomor Satu

Viral, Oknum Polisi Ngamuk Rusak Mobil, Diduga Frustasi Urusan Rumah Tangga

Aksi Briptu AWS merusak mobilnya dengan senjata laras panjang di Gonoharjo, Limbangan, Kendal, Rabu (15/2/2023). (Istimewa)

RADARBEKASI.ID, SEMARANG – Seorang oknum anggota Polda Jawa Tengah melakukan aksi perusakan mobil di Dusun Nglimut, Gonoharjo, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, Rabu (15/2/2023) sekitar pukul 09.00.

Selain melakukan perusakan, oknum polisi berinisial Briptu ASW tersebut juga sempat menyerempet warga dan pengendara motor. Diduga pelaku yang berdinas di Ditresnarkoba Polda Jawa Tengah itu frustasi masalah rumah tangga. Video aksi brutal oknum polisi ini sempat viral di media sosial.

BACA JUGA: Sepasang Pelajar SMA Tanpa Busana di Mobil Dinas DPRD Diduga Digerebek Warga Sebelum Kecelakaan

Informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Semarang menyebutkan, kejadian berawal saat oknum polisi tersebut mengemudikan mobil Honda Jazz warna merah nopol H 9124 AV melintas dari arah objek wisata pemandian air panas Nglimut. Pelaku mengemudikan ugal-ugalan bak seorang koboi. Diduga karena itu, mobil pelaku mengalami kecelakaan, terperosok ke parit di dekat warung makan milik Edi Purwanto.

Melihat kejadian itu, warga berdatangan membantu mengevakuasi mobil pelaku. Mobil ditarik ke halaman warung tersebut.  “Ada warga yang lewat dan menolong. Kemudian mobil dibawa ke parkiran warung saya. Yang punya mobil nyusul dari belakang, jalan kaki. Ketika ditanya warga, dia tidak menjawab,” jelas Edi kepada Jawa Pos Radar Semarang, Kamis (16/2/2023).

Karena tidak mendapatkan jawaban, Edi lantas meninggalkan pelaku, dan masuk ke dalam warung. Pelaku terlihat menelepon seseorang dengan video call whatsApp dan memperlihatkan ke arah mobil yang dikendarai.

BACA JUGA: 7 Fakta Mobil Dinas DPRD yang Dipakai Anak SMA Pacaran Tanpa Busana dan Kecelakaan

“Teleponan pakai HP, sambil nunjukin mobilnya. Kemudian orang itu masuk ke dalam mobil lalu keluar membawa senjata laras panjang dan langsung naik ke kap kendaraan dan mecahi kaca mobilnya. Dipukuli berkali-kali sampai rusak,” bebernya.

Warga sekitar hanya melihat kejadian itu. Tak berani menghentikan aksinya lantaran membawa senjata laras panjang. Setelah itu, oknum tersebut turun dari mobilnya, dan mencari batu. Setelah mendapatkan, Briptu ASW kembali naik ke kap mobil dan merusak bagian atap. Setelah turun, kemudian meninggalkan lokasi dan balik lagi menuju arah awal.

“Pelaku memacu mobilnya ke arah atas (Nglimut) lagi. Selang beberapa menit, ada keributan di atas. Katanya mobil itu nyerempet warga, kemudian dihentikan. Sempat ada keributan, ya mungkin hanya adu mulut. Setelah itu datang anggota polisi. Dia diamankan,” katanya. Oknum polisi itu diamankan ke Polsek Limbangan. Lalu diserahkan ke Paminal Polda Jawa Tengah. Belakangan diketahui oknum polisi itu bertugas di Ditresnarkoba Polda Jawa Tengah.

BACA JUGA: Pengemudi Fortuner Perusak Brio Jadi Tersangka dan Ditahan

Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Jawa Tengah Kombes Pol Luthfi Martadian mengakui oknum tersebut anggotanya.  “Iya betul, dia anggota saya. Namun dalam kejadian itu tidak dalam melaksanakan tugas,” ujarnya. Luthfi memastikan, saat kejadian, pelaku dalam keadaan sadar. “Yang bersangkutan dalam kondisi sadar. Buktinya, dia bisa membawa kendaraan. Cuma keadaan tersebut tidak dalam keadaan stabil,” jelasnya.

Pihaknya masih terus melakukan pendalaman terkait penyebab dan permasalahan yang dilakukan anggotanya. Pemeriksaan sementara, yang bersangkutan diduga frustasi atas permasalahan pribadinya yang menyangkut problem keluarga. “Beberapa hari belakangan ini, memang yang bersangkutan tidak masuk kantor. Dan ketika pada saat ada kegiatan apel, tidak ikut melaksanakan kegiatan apel dengan alasan sakit dan sebagainya. Kemudian kita dalami lagi, yang bersangkutan ada problem keluarga, rumah tangga dengan istrinya. Sekarang masih dalam proses cerai,” katanya.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Iqbal Alqudusy mengakui adanya kejadian tersebut. Saat ini, oknum berinisial Briptu ASW  tersebut telah diamankan, dan kasusnya dalam penanganan Bidang Propam Polda Jawa Tangah. “Secara internal, sekarang anggota yang bersangkutan tetap dilakukan pemeriksaan oleh Propam, karena menyangkut masalah tindakan disiplin dan kode etik yang dilakukan oleh seorang anggota Polri di lapangan, bagaimana berinteraksi dengan masyarakat,” ungkapnya.

BACA JUGA: Pengemudi Fortuner Tersangka Perusakan Brio Diduga Simpatisan Rusia, Pengacara Bilang Begini

Iqbal juga membeberkan, kejadian tersebut diawali lakalantas tunggal. Mobil yang dikendarai Briptu ASW terperosok ke parit. Sesaat kemudian, melakukan perusakan mobilnya. Namun setelah meninggalkan lokasi awal, kembali terlibat kecelakaan dengan pemotor dan dua orang warga. Bahkan, salah satu korban mengalami cidera, yakni perempuan berinisial SPA. “Atas tindakan yang bersangkutan sudah dilaporkan ke Polsek Limbangan, dan sudah dilakukan mediasi antara yang bersangkutan dengan warga yang menjadi korban,” katanya. “Saat ini, masyarakat dalam kondisi aman. Situasi kondusif. Tidak ada persoalan, karena pihak korban yang diserempet juga sudah menerima kejadian tersebut, dan sudah dibawa ke rumah sakit. Lukanya juga tidak terlalu signifikan. Kita memberikan bantuan terhadap kendaraan korban yang diserempet pelaku,” tambahnya.

Kabid Humas mengatakan, mobil pelaku mengalami pecah kaca bagian depan dan belakang serta bemper depan akibat ulah Briptu ASW sendiri. Atas kejadian tersebut, Iqbal mengatakan Polda Jawa Tengah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas perilaku anggota tersebut.

“Kami mohon maaf dan ke depannya akan dilakukan penindakan tegas apabila ditemukan anggota dengan perilaku yang tidak baik,” katanya. (jpc/rds)