Berita Bekasi Nomor Satu

PAN Perkokoh Lini Saksi

PELATIHAN: DPD PAN Kabupaten Bekasi memberikan pelatihan kepada koordinator saksi setiap desa yang berada di Dapil VII. ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID,  BEKASI Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) sedang gencar memberikan pelatihan terhadap koordinator saksi di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS). Mereka diberikan pengertian bagaimana tugas saat pelaksanaan Pemilu 2024.

Pada Rabu (15/3/2023) kemarin, DPD PAN Kabupaten Bekasi memberikan pelatihan terhadap para kordinator desa yang berada di daerah pemilihan (Dapil) VII, yang meliputi kecamatan Cikarang Selatan, Cikarang Utara, dan Cikarang Timur. Pelatihan koordinator saksi ini berlangsung di salah satu rumah makan di Kecamatan Cikarang Timur. Pelatihan koordinator desa ini dilakunan secara bertahap di setiap dapilnya.

“PAN coba optimal untuk mempersiapkan komponen saksi untuk persiapan pemilu 2024,” ujar Ketua DPD PAN Kabupaten Bekasi Daeng Muhammad, kepada Radar Bekasi, Minggu (19/3/2023).

Daeng Muhammad mengungkapkan, pelatihan koordinator saksi ini terus berjalan di setiap dapilnya. Koordinator saksi dikumpulkan di satu titik atau lokasi untuk diberikan pelatihan. Sejauh ini sudah ada 250 koordinator saksi yang diberikan pelatihan.

“Tadi (Dapil VII) 100. Kemarin 150 orang, mereka ini perwakilan koordinator perdesa. Jadi bertahap aja pelan-pelan, slow by happy,” ucapnya.

BACA JUGA: PAN PAW Anggota DPRD Kabupaten Bekasi

Pelatihan koordinator saksi ini menurut Daeng sangat penting, agar nanti ada proses Pemilu mereka siap dengan teknis bagaimana pencatatan, menjadi saksi yang baik, bahkan menjadi potgieter untuk menambah suara di setiap TPS. Nantinya setiap TPS di isi oleh satu orang saksi. Tetapi yang dididik secara utuh itu hanya koordinator setiap desa.

“Jadi kordinator setiap desa, nanti mereka menularkan ilmunya ke saksi-saksi. Tapi kita bertahap terus selagi masih bisa kita akan lakukan,” katanya.

“Mereka diberikan pengertian strategi pemenangan, bagaimana pembasisan, bagaimana cluster basis, bagaimana pendekatan dengan tiga step. Itu ilmu pemenangan yang saya tulis tahun 2002, baru saya terapkan sekarang,” sambungnya. (pra)