Berita Bekasi Nomor Satu
Bekasi  

Silaturahim Kebangsaan Pemuda Katolik Bekasi dan Barnabas ke Kediaman Calon Wali Kota Bekasi Heri Koswara

Calon Wali Kota Bekasi Heri Koswara (duduk baju biru) dan istrinya Nur Indah Harahap (duduk tengah berjilbab) berfoto bersama usai menerima kunjungan Pemuda Katolik Bekasi dan Barnabas di kediamannya, Jatiasih, Kota Bekasi, Sabtu (18/5./2024). Foto ist.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Calon Wali Kota Bekasi Heri Koswara menyambut hangat kunjungan silaturahim kebangsaan yang dilakukan Persatuan Pemuda Katolik Bekasi dan Barisan Anak Bangsa (Barnabas), di kediamannya kawasan Jatiasih, Sabtu (18/5/2024).

Dalam kunjungan silaturahim kebangsaan itu, hadir langsung Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Pemuda Katolik Bekasi Arnoldus Simbolon beserta Pembina DPC Pemuda Katolik Bekasi Roy Gultom dan Ketua Barnabas Besli Pangaribuan. Mereka datang bersama dengan sejumlah anggotanya.

Ketua DPC Pemuda Katolik, Arnoldus Simbolon mengungkapkan terima kasihnya kepada Heri Koswara dan keluarga yang telah menerima rombongannya dengan hangat dan penuh persahabatan.

Disampaikan Arnoldus, kunjungan tersebut sebagai silaturahim bersama Pemuda Katolik Bekasi dengan Heri Koswara dan keluarganya.

BACA JUGA: Calon Wali Kota Bekasi Heri Koswara Kunjungi Tokoh Batak Kota Bekasi

“Kami dari teman-teman Pemuda Katolik Bekasi ini hadir dalam rangka bersilaturahim, mungkin dari teman-teman yang lain, belum pernah bersilaturahim dengan Bang Heri, untuk itu saya hadir di sini bersama rekan-rekan,” ungkap Arnoldus mengawali kunjungannya.

Disampaikan Arnoldus, kunjungan kali ini juga membicarakan berbagai hal persoalan di Kota Bekasi. Disinggung pula kontestasi Pilkada Kota Bekasi 2024, dimana Heri Koswara sebagai salah satu calon Wali Kota Bekasi yang cukup massif sosialisasinya. Sehingga Pemuda Katolik Bekasi ingin berdiskusi dan mengetahui pandangan Heri Koswara bila terpilih jadi Wali Kota Bekasi, terkait masalah pluralisme dan toleransi antarumat beragama.

”Sebagai calon Wali Kota Bekasi, kami ingin mengetahui pandangan Bang Heri Koswara terkait toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Kota Bekasi. Bila nanti diberi amanah menjadi Wali Kota Bekasi tentu saja kami dari kalangan umat Katolik dan umat lainnya ingin memastikan ada peran Bang Heri dalam mewujudkan kerukunan antarumat beragama dan toleransi beragama,” ungkap Arnoldus lagi.

BACA JUGA: Dukung Bang Heri Calon Wali Kota Bekasi, Warga Antusias Pasang Sendiri Banner Heri Koswara   

Heri Koswara yang menerima dengan hangat kedatangan rombongan Pemuda Katolik Bekasi dan Barnabas itu, didampingi istrinya Nur Indah Harahap. Mereka dengan tangan terbuka membuka kedatangan para tamu. Dan menyampaikan pandangan-pandangannya tentang kemajemukan dan toleransi antarumat beragama di Kota Bekasi.

Heri yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Dapil Kota Bekasi-Depok ini mengungkapkan, terima kasih atas kunjungan Pemuda Katolik Bekasi dan Barnabas ke kediamannya. ”Saya ucapkan terima kasih atas kunjungan tamu-tamu istimewa ke kediaman kami ini,” imbuh Bang heri, sapaan akrabnya.

Pria yang juga Ketua DPD PKS Kota Bekasi ini juga menjelaskan kepada para tamunya terkait konsep kemajemukan, toleransi, pluralisme dan kerukunan antarumat beragama bila dirinya dipercaya publik menjadi Wali Kota Bekasi di Pilkada 2024 pada November nanti.

BACA JUGA: Rekam Jejak Heri Koswara Calon Wali Kota Bekasi 2024 

”Visi misi kami memahami betul makna kemajemukan, toleransi dan pluralisme beragama. Dan itu tidak bisa dihindarkan. Maka bila kami mendapat kepercayaan dari masyarakat menjadi pejabat publik nanti, harus berlaku adil terkait hak-hak ibadahnya, bekerjanya dan hal lain apapun, harus sama dengan lainnya. Kata kuncinya adalah berlaku adil,” ungkap politisi senior di Kota Bekasi itu.

Heri menambahkan, sejauh ini rekam jejak PKS Kota Bekasi dalam konteks kemajemukan, pluralisme dan kerukunan antarumat beragama tidak ada yang negatif. Bila masih ada yang menghembuskan stigma negatif kepada PKS terkait masalah pluralisme dan toleransi antarumat beragama, Heri Koswara mengaku siap diajak berdiskusi.

”Kami sendiri menyadari Kota Bekasi ini miniatur Indonesia. Berbagai masyarakat dengan suku, agama dan berbagai latar belakang ada di sini. Sehingga pengelolaan Kota Bekasi ke depan harus terjaga. Sehingga semua warga di Kota Bekasi merasa aman, nyaman dan terlindugi,” tandasnya. (rbs)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin