RADARBEKASI.ID, BEKASI – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi belakangan ini disebut sebagai ‘dinas keluarga’. Betapa tidak. Selain dipimpin oleh sepasang suami-istri, di dalam dinas tersebut juga terdapat ayah-anak dan menantu yang menempati sejumlah posisi.
Diketahui, belum lama ini masyarakat Kota Bekasi heboh dengan dengan mencuatnya kabar pasangan suami istri menduduki sebuah posisi strategis di Bapenda. Pasangan tersebut yakni Asep Gunawan dan Irma Martiana Poedjawati. Asep saat ini menjabat sebagai Kepala Bapenda, sedangkan sang istri menduduki posisi Kepala Sub Bidang Regulasi Pajak dan Retribusi Daerah.
Belum juga reda, belakangan publik kembali dihentakan dengan dengan fakta bahwa terdapat ayah-anak dan menantu yang sehari-hari bekerja di Bapenda. Sang ayah adalah Gutus Hermawan Eka Permana yang kini menempati Sekretaris Bapenda. Sedangkan anak dan menantu Gutus berstatus Tenaga Kerja Kontrak (TKK).
BACA JUGA: Suami-Istri Pimpin Bapenda Kota Bekasi
“Saya tidak habis pikir, bagaimana tim Baperjakat Kota Bekasi tidak cermat dalam hal ini. Apalagi Bapenda merupakan dinas yang strategis. Masa bapenda jadi dinas keluarga?” cetus Peneliti Institute for Development of Policy and Local Partnership (IDP-LP), Riko Noviantoro.
Dikonfirmasi terkait hal ini, Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad menyampaikan bahwa Pemkot masih menunggu keputusan BKN terkait dengan pengangkatan TKK menjadi PPPK.
“Kalau ini diubah, nanti merusak kondisi yang bersangkutan pada saat menjadi PPPK, karena awal diajukan menjadi PPPK kedinasannya ada di Bapenda. Jadi masih berproses semua,” jelasnya.
Sementara untuk terkait keberadaan pasutri di Bapenda, Gani menegaskan, pihaknya sedang memproses mutasi Irma Martiana Poedjawati. Gani menegaskan, proses mutasi ini mulai berjalan setelah Kepala Bapenda Asep Gunawan melayangkan surat untuk memutasi istrinya.
“Pemda sudah mengetahui dan sudah mengambil langkah-langkah yang kebetulan untuk (pejabat) strukturalnya istri kepala Bapenda, Pak Asgun (Asep Gunawan) sudah melayangkan surat untuk memutasi istrinya. Itu sudah benar, sudah bagus, dan sudah saya apresiasi,” katanya.(sur)
