RADARBEKASI.ID, HONGKONG -Final Hongkong Open 2024 bakal mempertemukan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gautama/Moh Reza Pahlevi menantang juara dunia 2023 asal Korea Selatan, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae.
Sementara final tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani bakal melawan Han Yue, tunggal putri nomor empat dunia.
Sabar/Reza dan Putri KW menjadi dua wakil Indonesia yang tersisa di final Hongkong Open 2024. Mereka bakal jadi tumpuan dan asa terakhir Merah Putih untuk bisa membawa pulang gelar dari turnamen BWF World Tour Super 500 tersebut.
BACA JUGA: Ganda Putra Indonesia Sabar/Reza ke Tiket Final Hongkong Open 2024
Berdasarkan order of play yang dirilis BWF, Sabar/Reza dijadwalkan bertanding pada partai kedua, setelah rangkaian final Hongkong Open 2024 dibuka dengan pertandingan ganda putri. Tepatnya usai duel Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) kontra Liu Sheng Shu/Tan Ning (Tiongkok) di Hong Kong Coliseum, Hung Hom Bay, Kowloon, Minggu (15/9/2024) mulai pukul 13.00 WIB.
Lawan Sabar/Reza di final, bukanlah pasangan abal-abal. Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae merupakan duet andalan ganda putra Negeri Ginseng -sebutan negara Korea Selatan-. Calon lawannya tercatat pernah menjadi juara dunia usai mengandaskan pasangan Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen pada 27 Agustus 2023.
Selain itu, Hongkong Open 2024 menjadi final Super 500 kelima bagi Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae. Dalam empat turnamen level yang sama sebelumnya, mereka berhasil keluar sebagai juara di Korea Open 2022, Malaysia Masters 2023, dan Australia Open 2023.
Catatan dan capaian Kang/Seo ini berbanding terbalik dengan Sabar/Reza, di mana mereka bisa dikatakan baru ‘naik kelas’. Ya, Hongkong Open 2024 menjadi final pertama pasangan non Pelatnas PBSI di level Super 500.
BACA JUGA: Tunggal Putri Indonesia Kirim Putri Kusuma Wardani ke Partai Final Hongkong Open 2024
Sabar/Reza sebelumnya hanya sering bolak-balik ke final BWF World Tour level Super 100 dan Super 300 saja. Termasuk saat terakhir mereka menjuarai Spain Masters 2024 pada 31 Maret lalu.
Selain itu, secara rekor pertemuan Sabar/Reza dengan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae tak bagus. Mereka pernah sekali berjumpa, yakni di Indonesia Open 2022. Kala itu wakil Merah Putih kandas 13-21, 11-21.
Tapi, itu tentu tak bisa jadi patokan mengingat bentrokan tersebut terjadi dua tahun lalu. Sementara Sabar/Reza sekarang sudah sangat berbeda dan berkembang dibandingkan dulu.
Sementara itu, Putri KW akan bertanding tepat setelah Sabar/Reza. Pebulurangkis yang juga polisi wanita (polwan) itu sudah ditunggu oleh Han Yue dari Tiongkok di final Hongkong Open 2024.
Sama seperti lawan Sabar/Reza, Han Yue bukan pebulutangkis tunggal putri sembarangan. Bisa dibilang Han Yue punya level lebih tinggi daripada Putri KW, meski secara rentang usia di antara keduanya tidak berbeda jauh.
Han Yue merupakan pemilik medali perak Kejuaraan Dunia Junior 2017, yang dikalahkan oleh Gregoria Mariska Tunjung di final. Kini, pemain berusia 24 tahun itu baru meraih medali perunggu Kejuaraan Asia 2024 pada April lalu. Peringkat Han Yue di ranking BWF pun sekarang ada di urutan keempat dunia.
seorang Han Yue. Dia sebelumnya sudah dua kali mencapai partai puncak, di mana salah satunya keluar sebagai juara di Arctic Open 2023.
Capaian Han Yue juga sangat berbeda dengan Putri KW, yang kini menempati peringkat 31 dunia dalam ranking BWF. Hongkong Open 2024 juga menjadi final perdana pemain jebolan PB Exist Jakarta tersebut di level Super 500.
Secara rekor pertemuan, Putri KW juga inferior dengan Han Yue. Dari total tiga bentrokan yang pernah terjadi, pebulutangkis berusia 22 tahun itu tak pernah menang alias selalu kalah. Terakhir mereka berjumpa di Malaysia Open 2024, di mana Putri KW takluk dengan skor 11-21, 13-21.
Di atas kertas, Putri KW jelas tak diunggulkan. Tapi pemain Indonesia satu ini sedang dalam motivasi tinggi karena berhasil back-to-back final alias menembus partai puncak dalam dua pekan beruntun.
Ya pekan lalu, Putri KW juga berhasil mencapai partai puncak di Taipei Open 2024. Namun dia kalah 17-21, 13-21 dari Sim Yu Jin asal Korea Selatan.
“Sangat senang bisa tampil di final kedua dalam dua minggu, ini juga akan menjadi final pertama saya di level Super 500. Saya berharap besok (hari ini) bisa berdiri di podium tertinggi,” ucap Putri KW. (rbs/jpc)