RADARBEKASI.ID, BEKASI – Hujan deras yang terus mengguyur sedari Selasa (9/1), membuat KPU Kota Bekasi ketar-ketir. Pasalnya, genangan air di Jalan Alexindo, Medan Satria, terus meninggi seiring derasnya guyuran hujan. Tak ayal petugas dan para staf KPU bahu-membahu memindahkan ribuan kotak suara dan kertas suara yang telah siap didistribusikan.
Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhammad memastikan logistik Pemilu yang tersimpan di dalam gudang tersebut aman dari genangan air.
“Saya bersama jajaran lakukan pengecekan langsung kondisi di lapangan, dan Alhamdulillah terpantau aman, ” ujar Pj dalam keterangan, Rabu (10/1).
Kendati demikian, untuk antisipasi kejadian serupa, pihaknya menerjunkan Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) dan satu unit kendaraan dengan alat pompa yang mampu menyedot 3.000 liter permenit.
BACA JUGA: Antisipasi Banjir di Gudang Logistik KPU Kota Bekasi, DBMSDA Kerahkan 2 Mesin Pompa Air
“Kami siapkan tim DBMSDA yang siap siaga jika curah hujan kembali meningkat dan debit air bertambah tinggi,” ujarnya
Selain itu, Gani memerintahkan camat setempat untuk menambah jumlah pallet kayu di gudang untuk antisipasi genangan air yang kemungkinan bisa terjadi dikemudian hari.
“Menambah jumlah pallet kayu untuk menaruh tumpukan surat suara, sehingga dengan jumlah surat suara yang banyak, jumlah pallet kayu pun bisa memadai, sehingga mampu mencegah secara langsung surat suara terkena air,” jelas dia.
Terpisah, Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa mengatakan, munculnya genangan air tersebut diluar prediksi. Karena sebelum muncul terjadinya genangan petugas beraktivitas seperti biasa.
“Hari kedua kita melakukan sortir lipat setelah kami selesai tiba tiba terjadi hujan sangat deras dengan debit air tinggi sepertinya diawali dari saluran di sekitar gudang yang tidak lancar,” ujar Ali saat ditemui di KPU Kota Bekasi, Rabu (10/1).
Ali menyebut genangan air tersebut dipastikan muncul karena drainase yang buruk di sekitar gudang sehingga air meluap hingga 10 cm.
“Kalau kemarin sudah dapat dipastikan penyebab air masuk itu bukan karena ada genteng bocor atau talang yang rusak tetapi murni dari drainase lingkungan sekitar gudang yang akhirnya meluap dan kalau terus menerus itu bisa masuk ke gudang logistik KPU Kota Bekasi,” tutur dia
Tapi langkah-langkah selanjutnya, kata Ali, sudah dilakukan dan sejak malam hari sudah normal kembali dan tadi pagi aktivitas sortir dan lipat suara tidak terganggu.
Ali menjamin seluruh logistik pemilu 2024 yang tersimpan di dalam Gudang KPU di Medan Satria dalam kondisi aman dan tidak terjadi kerusakan.
“Semalam kami sudah lakukan pengecekan dan tadi pagi juga kita lanjutkan pengecekan ulang, alhamdulillah aman semua tidak ada yang rusak, tidak ada yang basah,” pungkasnya (rez).











