Berita Bekasi Nomor Satu

Titik Pemberhentian Biskita Perlu Diperjelas

BUS STOP: Biskita Trans Bekasi Patriot berhenti di titik pemberhentian Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Selasa (5/3). Penumpang masih kebingungan titik keberadaan halte khusus Biskita. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Perdana beroperasi di hari kerja, Biskita Trans Bekasi Patriot mulai menarik perhatian penumpang di Stasiun LRT Bekasi Barat. Namun sejumlah penumpang yang menggunakan kereta LRT dari Jakarta masih kebingungan mencari halte angkutan integrasi tersebut.

Selain baru beberapa hari operasi, informasi seputar moda transportasi Biskita untuk calon penumpang dinilai masih minim.

Salah satu warga Bekasi yang bekerja di Jakarta, Windy (43), mengaku kesulitan mencari halte saat akan menaiki Biskita Trans Bekasi Patriot usai turun dari LRT.

“Karena baru pertama nyobain pulang kerja, agak bingung. turun dari LRT, gak ada papan informasi atau yang ngarahin, jadi naik dari mana bingung,” ungkap Windy saat ditemui di halte Stasiun LRT Bekasi Barat, Selasa, (5/3).

Meski begitu, dirinya merasa senang dengan kehadiran layanan Biskita Trans Bekasi Patriot yang terkoneksi dengan Stasiun LRT Bekasi Barat.

BACA JUGA: Biskita Mengaspal, Sopir Angkot Minta Kompensasi

“Mempermudah ya, kebetulan perdana dan jalurnya buat aku lebih gampang, lebih dekat, gak naik turun banyak. Jadi turun dari LRT naik bus, langsung ke summarecon, sangat membantu dan solusi banget,” jelasnya.

Hal senada diungkapkan, Fakhri (32), yang juga mengaku kesulitan usai turun dari LRT saat ingin menaiki Biskita Trans Bekasi Patriot menuju Summarecon Bekasi.

“Tadi turun dari Stasiun LRT Bekasi Barat bingung mau naik ke busnya dari mana, soalnya gak ada tanda ataupun petugas yang jaga,” kata Fakhri.

Namun, ia merasa nyaman dengan kehadiran Biskita Trans Bekasi Patriot, karena memiliki fasilitas keamanan yang lengkap, serta AC bus yang membuat penumpang nyaman.

BACA JUGA: “Mari Kita Coba Biskita!”

“Seneng sih ada begini, lebih aman soalnya kan kepantau juga ya itu ada cctvnya, terus ACnya dingin, jadi lebih mendukung buat perjalanan,” ucapnya.

Sementara itu, Sopir Biskita Dedi Kurniawan mengatakan, di hari pertama diakuinya memang masih ada penumpang yang bingung untuk mencoba layanan Biskita.

“Untuk hari pertama penumpang masih belum banyak yang tau, masih normal normal aja, nah ini hari ketiga banyak banget mas Alhamdulillah,” katanya

“Sebenarnya kemarin pas di resmikan Minggu langsung operasi, cuman belum banyak yang tau, mulai beroperasi kemarin malam, normal dari pagi sampai malam hari,” sambungnya.

Dia menuturkan, untuk penumpang biasanya ramai ketika jam pulang kantor atau di atas pukul 16.00 hingga malam hari.

BACA JUGA: Sopir Angkot K-11 Bantargebang-Bekasi Hadang Ujicoba BISKITA Trans Bekasi Patriot

“Kalau untuk penumpang tergantung jarak, kalau jam segini (18.00), dari Vida lumayan rame, kalau sore tadi (16.00 – 18.00) itu dari arah Summarecon yang ramai,” ucapnya.

Selama perjalanan, terdapat 47 bus stop Biskita rute Vida menuju Summarecon maupun sebaliknya. Ada tidak ada penumpang, kata dia, tetap berhenti.

“Tetap mas, harus berhenti di bus stop yang sudah disediakan dari Biskita ini, kaya Transpatriot ada sendiri, Biskita ada sendiri, berhenti di Biskita sendiri,” paparnya.

“Misal mas naik di halte Revo Town minta turun di lampu merah atau di pinggir jalan, gak bisa, kita udah ada halte tersendiri,” pungkasnya. (rez)