RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kualitas setiap pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mesti maksimal. Bukan saja kualitas bangunan fisiknya, tapi dimulai dari perencanaan hingga manfaatnya bagi masyarakat di Kota Bekasi.
Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi, Uri Huryati menyampaikan bahwa kualitas pembangunan ditentukan mulai dari perencanaan dan penganggaran. Berikutnya, pemilihan pihak ketiga untuk mengerjakan setiap proyek pembangunan.
Menurutnya, perencanaan merupakan salah satu tahapan penting dalam pembangunan daerah. Perencanaan yang baik dapat menjadi awal mula dari kegiatan pembangunan daerah yang berkelanjutan.
“Jangan sampai hanya menggugurkan kewajiban saja, karena ini manfaatnya untuk masyarakat,” katanya.
Selain perencanaan, yang tidak kalah penting dalam pembangunan daerah adalah penganggaran pembangunan daerah. Perencanaan dan penganggaran adalah dua hal yang harus saling mendukung dan sinkron.
Perencanaan pembangunan daerah dapat terlaksana dengan baik, lanjut Uri, jika didukung oleh kemampuan keuangan yang memadai, dan alokasi pendanaan yang adil dan merata, serta terukur dengan jelas.
Manfaat setiap pembangunan dinilai penting bagi kehidupan masyarakat. Untuk itu selain pembangunan fisik, juga menyangkut kesejahteraan masyarakat.
“Kemudian kita tidak hanya fokus pada pembangunan fisik saja, tapi lebih luas lagi menyangkut kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.(adv)











