Berita Bekasi Nomor Satu

Tol Layang Japek Ditutup

BAKAL DITUTUP : Sejumlah kendaraan melintasi tol layang (Elevated) Jakarta-Cikampek (Japek) di Kawasan Bekasi Timur, Rabu (22/4). Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya akan menutup sementara jalan tol layang Japek mulai Kamis (23/4) malam, sebagai tindak lanjut larangan mudik oleh pemerintah guna mencegah penyebaran Covid-19. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.
BAKAL DITUTUP : Sejumlah kendaraan melintasi tol layang (Elevated) Jakarta-Cikampek (Japek) di Kawasan Bekasi Timur, Rabu (22/4). Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya akan menutup sementara jalan tol layang Japek mulai Kamis (23/4) malam, sebagai tindak lanjut larangan mudik oleh pemerintah guna mencegah penyebaran Covid-19. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi menyerukan agar warganya tidak mudik lebaran tahun ini. Hal ini dilakukan untuk memutus penyebaran virus Covid – 19. Terlebih wilayah Kota Bekasi masuk dalam zona merah penyebaran virus yang menyerang pernafasan tersebut.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi  menilai pemerintah daerah harus lebih keras melarang warganya mudik, lantaran berpotensi menyebarkan dan memindahkan penyakit dari satu wilayah ke wilayah lain sehingga semakin kompleks.

“Kalau pusat kan mengimbau tidak mudik, harusnya kita lebih keras lagi supaya tidak ada warga kita mudik, karena kalau mudik itu hanya melakukan pemindahan dari kota bekasi ke berbagai daerah, ya semakin banyak nanti,” tegasnya, Rabu (22/4).

Pemerintah Kota Bekasi diketahui telah mengajukan pembatasan kendaraan umum di dua terminal sebelum ditetapkan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) beberapa waktu lalu, dan telah di setujui. Namun, pergerakan orang ternyata masih tinggi.

Skenario berlanjut hingga Rahmat bersama dengan empat pemimpin daerah Bodebek mengajukan permohonan pemberhentian operasional KRL, namun tidak disetujui. Pergerakan keberangkatan orang dari stasiun Bekasi beberapa waktu lalu hasil pantauannya masih diangka dua ribu orang.

Saat ini, zona merah tidak hanya di wilayah kecamatan, namun sudah masuk ke kelurahan.Dengan kondisi demikian, status PSBB berpeluang besar diperpanjang setelah habis di akhir bulan ini. “Kalau lihat kondisi ini pasti (diperpanjang), tapi kita berharap jangan, kalau melihat kondisinya pasti, orang (jumlah kasus) naiknya luar biasa,” lanjut Rahmat.

Tercatat pergerakan orang di terminal induk Bekasi mencapai 45 ribu orang pada bulan Maret lalu. Sementara, rekapitulasi jumlah kendaraan yang masuk ke Kota Bekasi mencapai 370 ribu kendaraan masuk ke wilayah Kota Bekasi selama PSBB.

Kepala Terminal Induk Bekasi, Muhammad Kurniawan mengaku ada peningkatan  penumpang 10 persen menjelang PSBB diberlakukan beberapa waktu lalu. Ia memperkirakan, lonjakan ini terjadi lantaran masyarakat mengantisipasi jika kebijakan larangan mudik benar-benar dilakukan oleh pemerintah seperti yang terjadi besok. “Nah jadi kemarin (menjelang PSBB) ada peningkatan sekitar 10 persen, saya juga kaget. Kalau sekarang 85 persen penurunannya,” terang Kurniawan.

Sosialisasi kepada penumpang sudah dilakukan, masih dalam bentuk himbauan untuk tidak mudik. Solusi terbaik menurutnya dengan menutup sementara terminal Bekasi, karena jika tidak dikhawatirkan tidak maksimal untuk membatasi pergerakan orang.

“Nah kalau dari pemerintah pusat sudah bilang dilarang mudik, nah itu ada keberanian dari teman-temn saya juga dilapangkan, jadi sudah mulai kemarin ada informasi mengenai itu kepda temen-temen di po juga tolong lah kalau nanti tanggal 24 memang benar di tutup saja (kantor PO),” lanjutnya.

Sementara itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bakal menutup Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek) menyusul kebijakan larangan mudik yang diterbitkan oleh pemerintah untuk mencegah penyebaran virus corona.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mengatakan Tol Layang Japek akan ditutup pada Kamis (23/4) tengah malam. “Terkait dengan hal ini maka tol layang (elevated) akan kami tutup mulai Kamis malam. Jadi baik yang dari Cikunir maupun dari arah tol dalam kota lewat elevated, kami tutup, sehingga semuanya harus lewat bawah,” kata Sambodo di Mako Polda Metro Jaya, Rabu (22/4).

Sambodo mengatakan kendaraan logistik dan pengangkut kebutuhan pokok masih diperbolehkan melintas di jalur tol yang menuju luar kota. Kendaraan yang membawa penumpang baik pribadi ataupun umum akan diputarbalikkan di GT Cikarang Barat.

“Bagi kendaraan logistik yang mau ke Cikampek lurus, kalau ada kendaraan penumpang yang mau lewat itu kami akan periksa dan semuanya akan kami putar balikkan di Cikarang Barat,” katanya.

Sambodo mengatakan penutupan Tol Layang Japek akan dilaksanakan bertepatan dengan dimulainya Operasi Ketupat Jaya 2020 pada Jumat pukul 00.00 WIB dan berakhir pada H+7.

“Operasi Ketupat terkait dengan pelarangan mudik ini akan kami mulai hari Kamis malam atau Jumat pukul 00.00 WIB, akan kami mulai secara serentak di seluruh Indonesia dan akan berakhir nanti H+7 setelah Lebaran,” ujarnya.

Bagi masyarakat yang kedapatan memaksa mudik akan diberi tindakan tegas. Mereka akan diputar balikan oleh petugas untuk kembali ke Jakarta. “Pelarangan mudik ini dilakukan dengan penyekatan dan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintasi check point yang kita namakan pos pam,” kata Sambodo.

Tidak hanya itu, Polda Metro Jaya akan membuat 19 pos pantau untuk mencegah adanya masyarakat dari wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya mudik ke kampung halaman. Hal ini sebagai tindak lanjut instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Pos ini akan memantau lalu lalang kendaraan terutama kendaraan pribadi dan umum pengangkut penumpang,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Rabu (22/4).

Pos ini akan diisi olej polisi lalu lintas, Sabara, Brimob dan Propam. Dibantu oleh TNI, Dishub dan instansi terkait yang biasa terlibat dalam operasi ketupat.

Terpisah, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengaku masih menunggu regulasi dan peraturan dari pemerintah mengenai larangan mudik lebaran 2020. Division Head Regional Metropolitan Tollroad, Reza Febriano mengatakan, hingga saat ini tidak ada penutupan jalan di seluruh jalan tol, tetapi adanya penyekatan jalan. “Kami masih menunggu regulasi ataupun peraturan hukum dari pemerintah mengenai penyekatan jalan yang akan dilakukan,” kata Reza dalam konferensi video.

Menurut Reza, Jasa Marga siap melaksanakan kebijakan dari pemerintah terkait adanya larangan mudik tahun ini. Reza menjelaskan, Jasa Marga akan berkoordinasi dengan Korlantas dan Polda Metro Jaya mengenai rencana titik cek poin untuk mendukung pembatasan disepanjang ruas jalan.

“Kami rencanaya akan melakukan cek point. Kami juga masih menunggu laporan dari teman-teman dilapangan. Recanannya cek poin akan ada di daerah ruas barat Jakarta-Tangerang, kemudian wilayah selatan yaitu Tol Jagorawi maupun di arah timur,” ungkapnya.

Reza menyebutkan, dalam implementasi pembatasan kendaraan tersebut Jasa Marga siap memberikan dukungan personel dan sarana pelaksaan lalu lintas yang akan dijalankan oleh Kepolisian. “Jadi sifatnya kami mendukung apa yang dijalankan oleh pihak Kepolisian maupun arahan dari Kementerian Perhubungan,” kata Reza lagi

Dalam keterangan persnya, Kementrian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan telah melaksanakan rapat koordinasi dengan instansi terkait membahas kesiapan implementasi larangan mudik.

“Jadi perlu kami tegaskan bahwa tidak ada penutupan jalan nasional maupun jalan tol, tetapi yang dilakukan adalah penyekatan atau pembatasan kendaraan yang boleh melintas atau tidak. Pelarangan berlaku untuk angkutan penumpang baik angkutan umum maupun kendaraan pribadi (mobil dan sepeda motor) dan tidak berlaku untuk angkutan barang ata logistik,” ungkap Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati dalam laman Kemenhub.

Kendaraan lain yang dikecualika dalam pelarangan mudik ini adalah pemadam kebakaran, kendaraan dinas instansi pemerintah, dan kendaraan tenaga medis. Sanksi diawal yang dipilih adalah secara persuasif, dengan melakukan edukasi dan meminta pengendar memutar balik, baru disertakan sanksi pada tahap dua.Larangan mudik dilakukan mulai 24 April 2020 hingga 31 Mei 2020, akan diperpanjang jika diperlukan. (Sur/jpnn)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin