Berita Bekasi Nomor Satu

Kantor RW 16 Arenjaya Terbakar

PEMADAMAN: Petugas Damkar Kota Bekasi ketika melakukan pemadaman Kantor Sekretariat RW 16 Arenjaya, yang terbakar, Rabu (24/6) malam. HARI FAUZAN/RADAR BEKASI
PEMADAMAN: Petugas Damkar Kota Bekasi ketika melakukan pemadaman Kantor Sekretariat RW 16 Arenjaya, yang terbakar, Rabu (24/6) malam. HARI FAUZAN/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kantor Sekretariat RW 16, Kelurahan Arenjaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, ludes diamuk ‘si jago merah’, Rabu (24/6) malam.

Bangunan dua lantai beserta isinya hangus terbakar dan hanya menyisakan bagian bawah gedung. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kerugian ditaksir mencapai Rp 500 juta.

Salah satu warga sekitar, Fuad (22) mengatakan, kebakaran di kantor RW 16 itu terjadi di waktu Magrib persis, jemaah Masjid selesai salat Magrib. “Ya saya tadi baru selesai salat magrib di masjid, dan tiba-tiba denger teriakan warga kebakaran,” ujar Fuad kepada Radar Bekasi, Rabu (24/6).

Menurutnya, saat itu ada beberapa orang terlihat mencoba medamkan api yang membakar lantai dua bangunan tersebut. Saat kejadian sempat terdengan suara ledakan sebanyak tiga kali, sebelum akhirnya api bisa dipadamkan.

“Iya, panik juga sih tadi mendengar suara ledakan tiga kali tapi akhirnya padam sebelum pemadam datang. Tapi soal penyebabnya kebakaran belum bisa dipastikan, cuma kalau yang terbakar di lantai dua itu bank sampah warga,” katanya.

“Untuk korban jiwa tidak ada, memang kondisi kosong tidak ada orang di dalam,” sambungnya.

Sementara itu, salah satu petugas dari Damkar Kota Bekasi, Haris Cahyadi mengatakan, pihaknya saat datang ke lokasi melihat api sudah berhasil dipadamkan oleh bantuan warga sekitar. “Ya, tadi kita sebelum datang, api sudah padam dengan bantuan warga. Namun, meskipun begitu saat kita datang masih ada beberapa titik api, tapi tak banyak,” terangnya.

Menurutnya, untuk memadamkan sisa titik api itu pun pihaknya cukup kesulitan sebab yang terbakar jenis limbah-limbah sampah, seperti plastik, kardus, serta botol-botol. “Yang terbakar lantai dua, atau bagian atas saja tak sampai menjalar ke bagian lain atau sekitarnya,”jelasnya.

Haris menambahkan, berdasarkan laporan yang diterima terkait kasus kebakaran ini diterjunkan tiga armada ke lapangan untuk menjinakkan api, yakni dua unit dari Mako Damkar dan satu dari Sektor Wisma Asri.

”Tapi ya Ahamdulillah api dapat di kuasai lebih dulu oleh warga. Untuk dugaan, kebakaran kemungkinan itu akibat korsleting listrik. Sementara itu, untuk kerugian mencapai Rp 500 juta dan juga tidak ada korban jiwa. Nanti, untuk penyelidikan lebih lanjut akan melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) aparat kepolisian,” pungkasnya. (mhf)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin