Berita Bekasi Nomor Satu

Ketua KPU Arief Budiman Positif Covid-19, Batal Rapat di Istana Bogor

Ketua KPU Arief Budiman (kanan) bersama dengan Ketua Bawaslu Abhan (kiri) saat peluncuran gerakan klik serentak di Jakarta, Rabu (15/7). (Dery Ridwansah/JawaPos.com)

BEKASI, RADARBEKASI.ID-Sinyalemen Covid-19 menyasar klaster pilkada bisa jadi sudah terjadi. Hari ini kabar mengejutkan datang dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ketua KPU Arief Budiman  menyatakan bahwa dirinya positif Covid-19.

“Saat ini saya sedang menjalani karantina mandiri di rumah,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (18/9) sore.

Ia menuturkan, dirinya sudah melakukan rapid test dengan hasil nonreaktif pada Rabu (16/9) lalu. Saat menjalani rapid test kedua pada Kamis (17/9), Arief baru dinyatakan positif Covid-19.

“Rapid test ini dilakukan sebagai syarat untuk menghadiri rapat di Istana Bogor pada keesokan harinya,” tutur Arief.

Di tanggal tersebut, tepatnya pada dini hari, Arief langsung melakukan karantina mandiri karena dirinya tidak memiliki gejala batuk, panas, pilek, atau sesak napas.

“Kemudian pada pagi hari, barulah dilakukan tes swab kepada seluruh orang yang ada di rumah dinas KPU, termasuk saya yang melakukan tes ulang,” katanya.

Setelah Arief dinyatakan positif, rapat selanjutnya akan diwakilkan oleh anggota KPU.

Tak hanya itu, Arief juga mengatakan bahwa KPU akan menerapkan kebijakan work from home (WFH) yang dimulai pada 18 hingga 22 September.

“Pada tanggal 19 esok, saya akan melakukan sterilisasi untuk seluruh area rumah dinas dan kantor,” pungkasnya. (jpnn)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin