Berita Bekasi Nomor Satu

40 Ribu Orang Belum Cetak KTP-el

ILUSTRASI: Petugas menggunakan pelindung wajah saat akan memberikan pelayanana rekam KTP0el di Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi, beberapa waktu lalu. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI
ILUSTRASI: Petugas menggunakan pelindung wajah saat akan memberikan pelayanana rekam KTP0el di Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi, beberapa waktu lalu. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bekasi mencatat ada sebanyak 40.000 orang belum melakukan pencetakan KTP-el.

Jumlah tersebut didominasi usia remaja yang baru menginjak usia 17 tahun dan lanjut usia (Lansia). Proses penyisiran perekaman KTP-el bakal dilakukan serta dilanjut proses cetak.

Kepala Disdukcapil Kota Bekasi, Taufik Rachman Hidayat menegaskan proses perekaman bakal dikebut. “Itu akan kita targetkan untuk melakukan perekaman ya,” kata Taufik kepada Radar Bekasi, Selasa (1/12).

Sebelum pandemi Covid-19 proses jemput bola dengan perekaman hingga ke lingkungan sekolah sempat dilakukan. Namun karena aktivitas belajar dilakukan secara daring, sehingga proses penyisiran kini dilakukan di kelurahan.

“Ya karena Covid-19 jemput bola ke kelurahan-kelurahan adalah salah satu solusinya. Dan di kecamatan kita juga buka terus ya proses perekamannya,” ujarnya.

Pihaknya mengklaim tidak ada keterlambatan dalam proses perekaman hingga KTP-el dicetak. Ia menyebut usai perekaman, satu hari kemudian KTP-el sudah bisa tercetak dan diambil pemohon ”Bagi masyarakat yang mengeluh karena KTP-el lambat tercetak itu perlu ditelusuri dahulu,”jelasnya.

Menurutnya warga yang lambat menerima KTP-Eel umumnya warga yang baru datang ke Kota Bekasi atau pindah. Menurutnya, tidak ada yang sulit, apalagi sekarang ini pihaknya menyiapkan aplikasi E-Open. Pembuatan dokumen administrasi kependudukan sudah bisa dilakukan secara mandiri lewat aplikasi.

“Kemendagri sekarang sudah memberikan solusi penyelesaian blangko tidak ada hambatan. Kita di jamin blangko KTP-el untuk warga Kota Bekasi,” ungkapnya. (pay)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin