Berita Bekasi Nomor Satu

Holilah dan Atalia Hadiri Workshop Membatik

JALAN BERSAMA: Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bekasi, Holilah Eka Supria Atmaja, jalan bersama dengan Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya Kamil, menuju tempat kegiatan Workshop Membatik, belum lama ini. DOK.HUMAS/RADAR BEKASI
JALAN BERSAMA: Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bekasi, Holilah Eka Supria Atmaja, jalan bersama dengan Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya Kamil, menuju tempat kegiatan Workshop Membatik, belum lama ini. DOK.HUMAS/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bekasi, Holilah Eka Supria Atmaja dan Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya Kamil, menghadiri kegiatan Workshop Membatik, untuk peningkatan Produktivitas Ekonomi Kreatif Jawa Barat.

Workshop tersebut dibuka langsung oleh Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya Kamil, di Gedung Wibawa Mukti, belum lama ini.

Acara yang digagas oleh Dekranasda Jabar, Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Organisasi Wilayah (Orwil) Jabar, dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi ini, bertujuan agar dapat kembali meningkatkan gairah semangat para pelaku usaha. Khususnya para perempuan di bawah binaan Pemerintah

Ketua Dekranasda Kabupaten Bekasi, Holilah Eka Supria Atmaja berharap, mudah-mudahan upaya yang sudah dilakukan oleh Pemerintah ini, mampu membangkitkan semangat para pelaku usaha, serta mandiri secara ekonomi, apalagi ditengah pandemi Covid-19

Di tempat yang sama, Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya Kamil menyampaikan, inovasi dan kreativitas menjadi modal utama pengusaha muslimah yang menggeluti ekonomi kreatif (ekraf) untuk bangkit usai terpukul pandemi Covid-19.

Menurut Atalia, pengusaha muslimah harus menghadirkan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Hal itu bertujuan, agar produk-nya terserap pasar, baik domestik maupun global.

“Kita harus jeli untuk menentukan produk yang akan dijual kepada konsumen. Apa yang mereka butuhkan dan sukai. Produk ini harus juga diketahui oleh masyarakat, sehingga produk tersebut akan dibeli,” katanya

Lanjut istri Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil ini, Dekranasda Jabar pun berkomitmen untuk ikut serta menyosialisasikan produk ekraf yang dihasilkan pengusaha muslimah. Selain itu, pihkanya skan intens membangkitkan ekraf Jabar.

“Semua pengusha bisa dalam satu kesatuan, jadi tidak dan tidak sendiri-sendiri. Karena di tengah pandemi Covid-19 saat ini, tidak bisa maju sendirian, tapi harus dengan konsep Pentahelix, secara keseluruhan bangkit bersama-sama,” harap Atalia.

Usai menghadiri acara workshop, Holilah Eka Supria Atmaja kembali melanjutkan agendanya dengan melakukan monitoring pasar tradisional yang berlokasi di Pasar Tegal Danas.

Kemudian, Holilah mendampingi Ibu Gubernur, Atalia dengan membagikan bantuan kepada masyarakat yang ada di Desa Pasir Tanjung, Kecamatan Cikarang Pusat, serta dilanjutkan lagi dengan meninjau kerajinan UMKM yang ada di Jababeka. (and/adv)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin