Berita Bekasi Nomor Satu

Kasus Covid-19 Meningkat Usai Libur Panjang

SUNTIK VAKSIN: Petugas kesehatan menyuntikan vaksin Covid-19 saat simulasi di Puskesmas Cikarang, Kamis (19/11) lalu. Pemerintah Kabupaten Bekasi mengklaim, vaksin akan tiba pada pekan depan. ARIESANT/RADAR BEKASI
SUNTIK VAKSIN: Petugas kesehatan menyuntikan vaksin Covid-19 saat simulasi di Puskesmas Cikarang, Kamis (19/11) lalu. Pemerintah Kabupaten Bekasi mengklaim, vaksin akan tiba pada pekan depan. ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Setelah libur panjang, angka kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi mengalami peningkatan yang cukup signifikan dalam waktu dua hari belakangan, yakni sekitar 30-40 persen dari biasanya.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengungkapkan, dalam dua hari belakangan ini terjadi peningkatan kasus positif Covid-19, karena masyarakat yang pulang usai berpergian, dilakukan pemeriksaan, baik sampling maupun masif di beberapa tempat.

“Dari laporan yang kami terima hari ini (kemarin,Red), ada 125 kasus positif, dan itu di atas peningkatan rata-rata sebelum libur panjang. Di mana sebelumnya, hanya 70-80 perhari,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Selasa (5/1).

Kata Alamsyah, ada beberapa evaluasi yang sudah dilakukan selama 2020 lalu. Menurutnya, sejak pandemi Cvid-19 merebak pada Maret sampai akhir 2020, ada periode di mana kondisi penyebaran sangat mencemaskan dan terus meningkat. Seperti pada saat Idul Fitri, Idul Adha, dan libur panjang.

“Hasil evaluasi kami, pada saat liburan, terjadi peningkatan kasus,” bebernya.

Kemudian, karena pandemi ini sudah lama, masyarakat sudah lelah. Akhirnya, tingkat kedisplinan masyarakat memang berkurang dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes). “Tingkat kedisplinan masyarakat terus berkurang akhir-akhir ini,” ucap Alamsyah.

Kendati demikian, dia menyampaikan jika kapasitas rumah sakit maupun pelayanan di Kabupaten Bekasi, terbilang cukup bagus disbanding dengan daerah-daerah lainnya. Hal itu terbukti, angka kesembuhan di atas nasional dan Jawa Barat.

“Angka kesembuhan Covid-19 di Kabupaten Bekasi ini sekitar 92 persen. Kemudian, angka kematian tidak sampai 2 persen,” terang Alamsyah. (pra)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin