RADARBEKASI.ID,BEKASI- Seorang pemuda bernama Pian Firmansyah (20) tewas terkena tebasan senjata tajam jenis golok dari pelaku begal yang beraksi, di depan warung nasi goreng Madura, Jl. Anggrek l Blok D Rt.06/13, Bekasi Jaya, Bekasi Timur Kota Bekasi, Senin (1/2/2021) dini hari.
Korban yang merupakan warga asal Kampung Ujung Harapan, RT01/42, Kelurahan Bahagia, Babelan, Bekasi tewas, akibat kehabisan darah saat hendak ditolong oleh warga sekitar guna mendapatkan perawatan di RS Siloam, Durenjaya, Kota Bekasi.
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, berdasarkan informasi yang diterima korban tewas dengan luka sabetan senjata tajam di bahu sebelah kanan, setelah sebelumnya sempat ditolong warga guna dapat perawatan dokter di rumah sakit.
“Korban meninggal saat perawatan di RS Siloam. Dokter menyebut, dia (korban) kehilangan banyak darah, setelah memang sempat ditolak di Klinik dr Joni karena dokter disana tak sanggup tangani melihat luka yang dideritanya,” kata Erna, Selasa (2/2/2021).
Adapun terkait kasus ini, kata Erna, anggota dari Polsek Bekasi Timur dan Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota masih melakukan penyelidikan secara mendalam guna menangkap pelakunya yang berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah saksi diduga berjumlah 4 orang dengan 2 sepeda motor.
“Empat saksi yang sudah diperiksa, dan beberapa saksi sempat melihat pelaku memakai motor jenis Vario hitam yang salah satu pelaku dilihat sedang masukkan clurit ke dalam jaketnya, dan kabur. Selain itu, saksi pun sempat dekati korban untuk menanyakan kejadian, dan korban menjawab dibegal,” tuturnya.
Sementara itu, diakui Erna, kejadian ini juga sempat terekam CCTV. Dan dari pengamatan CCTV itu terlihat, saat korban melintas di tkp dengan sepeda motor Vario B.4918 FFS tak lama kemudian, korban berpapasan dengan empat orang pelaku dengan mengendarai dua sepeda motor.
“Jadi, saat itu tiba-tiba para pelaku merampas HP korban dan langsung membacok korban. Selanjutnya, ada yang sempat mengejar korban, tapi korban berhasil melarikan diri namun setelah itu korban pun jatuh tersungkur, dan tak lama kawanan pelaku pun kabur,” papar Erna. (mhf)
