Berita Bekasi Nomor Satu
Bekasi  

128 Warga Diisolasi

PERBANYAK TES : Petugas kesehatan melakukan tes usap antigen kepada pengamen badut keliling di Perumahan Puri Cikarang Hijau Desa Karangasih Cikarang Utara, Senin (31/5). ARIESANT/RADAR BEKASI
PERBANYAK TES : Petugas kesehatan melakukan tes usap antigen kepada pengamen badut keliling di Perumahan Puri Cikarang Hijau Desa Karangasih Cikarang Utara, Senin (31/5). ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kabupaten Bekasi mencatat adanya lonjakan kasus Covid-19 dengan bertambahnya 128 orang yang dinyatakan positif pasca libur lebaran 2021.

Penambahan kasus tertinggi Kabupaten Bekasi tersebar di enam kecamatan, yakni Tambun Selatan, Cibitung, Cikarang Selatan, Cikarang Pusat, Cikarang Barat, dan Babelan.

Peningkatan ini diduga karena para pelaku perjalanan, seperti masyarakat yang melakukan mudik lebaran dan berwisata.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengatakan, dari 128 orang positif Covid-19, 56 diantaranya menjalani isolasi mandiri di tempat karantina terpusat. Sementara, 53 orang melakukan isolasi mandiri di rumah. Sementara 19 orang menjalani isolasi atau perawatan di rumah sakit, karena mengalami gejala ringan.

“Total yang terpapar kasus positif 128 orang. Kasus aktif sebelumnya 353, sekarang bertambah 128, menjadi 481,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Selasa (1/6).

Alamsyah menyampaikan, penyebab utama kasus positif mengalami lonjakan karena para pelaku perjalanan, dan tidak disiplinnya Protokol Kesehatan (Prokes). “Paling dominan pelaku perjalanan. Seperti perjalanan mudik dan perjalanan wisata. Itu hasil pemeriksaan di tempat penyekatan,” ungkapnya.

Untuk mencegah penyebaran pihaknya akan melakukan penguatan 3T, testing, tracing, dan treatment. Termasuk melakukan mini lockdown, dan melakukan pengawasan di tempat umum yang berpotensi menimbulkan keramaian. Saat ini Alamsyah membeberkan, telah menemukan satu klaster baru di wilayah Kampung Pasir Randu Asem RT 11/06, Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru.

Disana, ada delapan orang yang positif Covid, dan sekarang wilayah tersebut sudah dilakukan mini lockdown, untuk mencegah penyebaran semakin meluas, sambil melakukan tes swab antigen secara masif. Sementara untuk klaster lainnya, dirinya mengaku belum mendapatkan laporan.

“Ada satu klaster takziah, delapan orang positif dari lima rumah. Sekarang sudah di mini lockdown satu RT, dan diperiksa 35 orang kontak erat, hasilnya semua negatif. Untuk klaster lainnya belum terpantau oleh saya,” katanya.

Mengenai pernyataan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang menyatakan Jabar Siaga 1 kasus Covid-19, pria yang juga sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi ini menegaskan, akan menyiapkan semuanya. “Kami akan meningakatan kapasitas testing, penyiapan RS rujukan, penyiapan tempat karantina, dan penegakan disiplin,” tuturnya.

Sementara itu, Unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Serang Baru bersama tim medis harus melakukan penutupan jalan (lockdown) untuk masuk ke Kampung Pasir Randu Asem RT 11/06, Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru, Minggu (30/5). Hal itu disebabkan setelah ketua Rukun Tangga (RT) setempat terpapar Covid-19.

Tidak hanya itu, tim medis yang datang ke lokasi langsung mendirikan pos tes swab antigen di wilayah tersebut. Setelah itu, satu persatu ratusan warga yang tinggal di Kampung Pasir Randu Asem RT 11/06, mendatangi posko tersebut untuk mengikuti tes swab antigen.

Terpisah, puluhan warga di Perumahan Puri Cikarang Hijau, Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara, menjalani tes swab antigen secara serentak. Hal itu dilakukan, setelah 16 warga setempat terkonfirmasi positif Covid-19. Dari hasil pemeriksaan tersebut, dua orang ditemukan reaktif Covid-19.

“Ada 49 warga Perumahan Puri Cikarang Hijau yang melakukan tes swab antigen, dua diantaranya reaktif Covid-19. Sebelumnya, sudah ada 16 warga di Perumahan Puri Cikarang Hijau positif Covid-19 pasca lebaran. Jadi totalnya sekarang ada 18 orang yang positif Covid-19,” ujar Kapolsek Cikarang Utara, Kompol Mustakim, usai melakukan tes.

Ditempat yang sama, Ketua RW 10, Desa Karang Asih, Saiful Islam menambahkan, penyebaran ini sudah terjadi sekitar dua pekan ini, sejak lebaran. Menurutnya, yang terpapar Covid-19 ini tidak semua pemudik. Melainkan, ada juga warga yang tidak melakukan perjalanan mudik lebaran kemarin.

“Ada yang melakukan mudik, tapi sedikit hanya satu keluarga. Mungkin sisanya karena aktivitas, mengingat warga disini rata-rata pekerja di perusahaan. Setelah lebaran ini ada 16 orang, sekarang bertambah dua, berarti menjadi 18 orang,” ungkapnya.

Tes Antigen gratis juga dilakukan petugas kesehatan Puskesmas Tambelang kepada puluhan masyarakat yang berada di Desa Sukamantri, Senin (31/5). Hal itu dilakukan setelah salah satu warga yang pernah tinggal di wilayah Desa Sukamantri positif Covid-19. Pemeriksaan tes swab antigen ini dilakukan di Gedung Serbaguna Desa Sukamantri.

Kapolsek Tambelang, AKP Shodirin mengatakan, pemeriksaan tes swab antigen ini dilakukan serentak kepada puluhan warga yang sudah terdata. Pasalnya, ada seorang warga yang pernah tinggal di wilayah Desa Sukamantri positif Covid-19. Kata Shodirin, para petugas sebelumnya sudah melakukan pendataan terhadap orang-orang yang pernah kontak erat dengan warga yang positif ini.

Jabar Siaga Satu
Kasus baru Covid-19 harian pada Selasa (1/6) bertambah 4.824 orang. Kini total sudah 1.826.527 orang terinfeksi Covid-19. Kasus harian terbanyak masih disumbang oleh Jawa Barat.
Sebaran positif harian tertinggi terjadi di Jawa Barat sebanyak 892 kasus. Disusul di posisi kedua Jawa Tengah 851 kasus. DKI Jakarta 519 kasus. Riau 452 kasus. Kepulauan Riau 227 kasus.
Ada 75.945 spesimen yang diperiksa. Dan 51.600 orang yang diperiksa dalam sehari dengan PCR, TCM, serta Antigen.
Pemeriksaan berpengaruh pada angka positivity rate harian. Angka positivity rate yaitu jumlah positif kumulatif dibagi jumlah orang yang dites lalu dikali 100. Angka positivity rate hari ini adalah 9,35 persen. Sedangkan kasus aktif turun 681 orang.
Sementara itu, pasien sembuh harian bertambah 5.360 orang. Paling banyak kasus sembuh terjadi di Jawa Barat sebanyak 2.041 orang. Dan total angka kesembuhan saat ini sebanyak 1.674.479 orang.
Kasus kematian harian bertambah 145 jiwa. Paling banyak kasus kematian harian terjadi di Jawa Tengah sebanyak 23 jiwa. Total kini sudah 50.723 jiwa meninggal dunia akibat Covid-19.
Sudah 510 kabupaten kota terdampak Covid-19. Ada 11 provinsi di bawah 10 kasus harian. Dan ada 4 provinsi dengan nol kasus. (pra/jpc)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin