RADARBEKASI.ID, BEKASI – Badan Pimpinan Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda (HIPMI) Kota Bekasi, melaksanakan Pergantian Antar Waktu (PAW) jabatan Ketua Umum (Ketum) yang dipegang oleh anggota DPRD Kota Bekasi dari Partai Golkar, yakni Yogi Kurniawan. Termasuk juga, penyegaran struktur kepengurusan untuk periode jabatan, hingga akhir tahun 2022 mendatang.
Adapun pertimbangan proses PAW dan juga penyegaran kepengurusan BPC HIPMI Kota Bekasi ini, pasca terpilihnya Yogi Kurniawan sebagai Wakil Ketua Umum (WKU) di Badan Pimpinan Daerah (BPD) Hipmi Jawa Barat. Dimana, sesuai peraturan yang berlaku, tidak bisa rangkap jabatan. Dengan begitu, untuk keberlangsungan roda organisasi, PAW di HIPMI Kota Bekasi pun dipandang perlu, setidaknya hingga saat Musyawarah Cabang (Muscab) berikutnya.
Dalam konferensi pers di Sekretariat HIPMI Kota Bekasi, Pelaksanaan jabatan (Pj) Ketum BPC HIPMI Kota Bekasi, Wishnu Wijaya mengakui, proses PAW terlaksana atas pengajuan surat permohonan dari pengurus, pada tanggal 13 Agustus 2021. Kemudian, dikuatkan dengan Surat Keputusan (SK) DPD Jawa Barat, pada 9 September 2021. Atas dasar itu, hasil rapat pengurus, memilih dirinya sebagai Pj, untuk mengisi kekosongan jabatan Ketum BPC HIPMI Kota Bekasi.
“Jadi, tugas utama saya sebagai Pj Ketum ini, adalah mengantarkan kepengurusan sampai akhir jabatan, atau hingga terlaksana agenda Muscab, untuk menentukan kepengurusan di periode selanjutnya, yang kemungkinan bakal dilaksanakan akhir Desember, atau awal Januari 2022,” ujar Wishnu, Rabu (13/10).
Terkait penyegaran kepengurusan BPC HIPMI Kota Bekasi, kata Wishnu, pihaknya kini telah menyusun jajaran untuk membantu tugas sebagai pelaksana jabatan Ketum ini. Antara lain, wakil Ketua Umum, M. Faris Diffiayrton, Sekretaris Umum Bima Yogie Purnama, dan Bendahara Umum Sri Lestari, serta pengurus lainnya.
“Susunan kepengurusan ini sesuai hasil SK No : 034/KPTS-Sek/BPD/VIII/21 yang telah ditetapkan di Bandung, pada 9 September 2021 lalu,” terangnya.
Pria yang sebelumnya sempat menjabat Bendahara Umum HIPMI Kota Bekasi ini menyampaikan, sesuai dengan tujuan dilakukan proses PAW, agar roda organisasi dapat terus berjalan, sebagaimana mestinya. Maka, pihaknya pun bakal melanjutkan tugas yang selama ini sudah berjalan dengan baik di tangan ketum sebelumnya, salah satunya melanjutkan untuk membangun sinergitas dan kolaborasi bersama Pemerintahan Kota (Pemkot) Bekasi, dan juga stakeholder lainnya.
“Alhamdulillah, sejauh ini kepemimpinan dari periode ini telah banyak melahirkan prestasi, seperti terakhir, kami menandatangani MOU bersama Pemkot Bekasi, dalam rangka pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19, kemudian juga ada beberapa kolaborasi untuk agenda-agenda sosial, dan pelatihan bagi anggota. Termasuk, kegiatan vaksinasi bersama PMI dan Karang Taruna,” beber Wishnu.
Lanjutnya, jika proses kaderisasi dan perekrutan pun sudah terlaksana, sejak bulan April-Juni 2021 lalu, di mana dari sekitar 100 orang calon anggota, terjaring 60 anggota baru di BPC HIPMI Kota Bekasi. Adapun dari total anggota baru yang telah terdaftar itu, bakal diberikan pendidikan dan pelatihan organisasi yang menjadi agenda wajib untuk diikuti, agar tahu bagaimana cara dan kultur di dalam organisasi HIPMI Kota Bekasi.
“Agenda ini dinamakan Diklatcab, dan wajib diikuti seluruh anggota baru Hipmi, sebagai kewajiban kami juga memberikan pelatihan dan pendidikan terkait program dan kegiatan yang ada di internal Hipmi. Dan rencananya, kegiatan ini akan adakan bulan November mendatang,” ucapnya.
Terakhir, Wishnu menambahkan, sebagai jajaran pengurus di BPC HIPMI Kota Bekasi, tentu merasa bangga dengan amanat jabatan yang ia pimpinan, begitu juga para pengurus lain, yang juga dipercaya untuk mengemban amanah dengan jabatan lebih tinggi di struktur BPD HIPMI Jawa Barat.
Ditempat yang sama, Koordinator Wilayah Jabar Metropolitan BPD Hipmi Jawa Barat di Jabodetabek, Wahyudi Yuka menjelaskan, sebagai perwakilan dari BPD Hipmi Jabar, pihaknya mengapresiasi proses PAW yang dilakukan oleh BPC Hipmi Kota Bekasi, karena hal ini adalah kebanggaan tersendiri, bahwa banyak kader yang direkomendasikan untuk bisa mengemban amanah jabatan di level lebih tinggi.
“Intinya, dengan banyaknya pengurus HIPMI Kota Bekasi yang ditarik mengisi jabatan di BPD HIPMI Jabar, itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi teman-teman di HIPMI Kota Bekasi. Artinya, kaderisasi yang dilakukan berjalan sangat baik. Bahkan, ketumnya menjadi Wakil Ketua Umum, lalu sekretarisnya sebagai Ketua Bidang 8, serta pengurus lainnya juga dapat posisi strategis di HIPMI Jabar,” tandasnya. (mhf/pms)
