Berita Bekasi Nomor Satu

FKSB UNISMA Bekasi Tambah Dosen Doktor

FOTO BERSAMA: Nuryadi bersama sejumlah Dosen FKSB UNISMA Bekasi foto bersama usai mengikuti sidang promosi doktor di Universitas Padjajaran Bandung, kemarin. MIFTAH/RADAR BEKASI
FOTO BERSAMA: Nuryadi bersama sejumlah Dosen FKSB UNISMA Bekasi foto bersama usai mengikuti sidang promosi doktor di Universitas Padjajaran Bandung, kemarin. MIFTAH/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Tenaga pengajar bergelar Doktor di Fakultas Komunikasi Sastra dan Bahasa (FKSB) Universitas Islam 45 (UNISMA) Bekasi bertambah. Ya, salah satu dosen Nuryadi,  meraih gelar Doktor bidang Ilmu Sastra pada Program Ilmu Sastra Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjajaran Bandung, kemarin.

Gelar ini diraihnya setelah mampu mempertahankan disertasi berjudul Ideologi Media Massa Daring Kompas.com dan Republika.co.id pada Pemberitaan Bertema Penistaan Agama: Kajian Analisis Wacana Kritis.

Dalam risetnya, Nuryadi menggunakan analisis wacana kritis AWK Fairclough dan analisis Framing Pan Kosicki. Dengan menggunakan dimensi Mikro, Meso dan Makro implikasi disertasi ini diharapkan dalam memahami isi media massa tidak hanya semata-mata di aspek teknis saja, melainkan fakta-fakta sosial yang bersifat ideologis, idealis, ekonomis dan praktis yang selaras dengan ideologi nasional dan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber pada empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka tunggal ika.

Wakil Rektor 1 Bidang Akademik UNISMA Bekasi Amin mengaku bersyukur dan gembira atas diraihnya gelar tersebut. Dia berharap, dengan meningkatnya Sumber Daya Manusia (SDM) pengajar di UNISMA maka akan meningkatkan kualitas pendidikan yang ada.

“Ini menjadi salah satu program UNISMA Bekasi khususnya tentang Indikator Kinerja Utama (IKU) dimana peningkatan SDM sebuah universitas menjadi hal yang harus tetap dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi segenap civitas akademika Unisma dan masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Dekan FKSB UNISMA Bekasi Yudha Asmara berharap, penelitian tersebut bisa memberikan kontribusi dalam dunia pendidikan perguruan tinggi khususnya ilmu komunikasi. ”Semoga pencapaian ini mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi dunia pendidikan, (linguistik, kajian media), dan jurnalistik di Indonesia,” tandasnya. (mif)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin