RADARBEKASI.ID, BEKASI – Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, melakukan kunjungan langsung ke kediaman Lasiman (55), warga RT 05 RW 03 Kelurahan Cikiwul Kecamatan Bantargebang, yang menderita chikungunya selama dua bulan terakhir.
Lasiman, seorang pekerja lepas, terpaksa berhenti bekerja karena kondisi tubuh yang terus melemah dan kini hanya bisa terbaring di tempat tidur. Ia tinggal bersama istri dan anak yang merawatnya selama masa pemulihan.
Menanggapi kondisi tersebut, Wali Kota Tri langsung menghubungi Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Satia, dan meminta agar Puskesmas setempat segera memberikan penanganan medis yang cepat dan tepat.
“Kita minta respons cepat dari Dinas Kesehatan agar warga mendapatkan layanan maksimal,” ujarnya di lokasi, Minggu (15/6).
Tak hanya itu, Tri juga menerima laporan dari warga sekitar bahwa terdapat lima kasus serupa di lingkungan tersebut. Kondisi ini memicu kekhawatiran akan potensi penyebaran chikungunya lebih luas jika tidak segera diantisipasi.
Sebagai langkah penanganan, Pemkot Bekasi melalui Dinas Kesehatan akan melakukan penyemprotan (fogging) serta edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah berkembangnya nyamuk penyebab chikungunya.
“Langkah-langkah pencegahan harus segera dilakukan agar tidak meluas. Keterlibatan warga dalam menjaga lingkungan juga sangat penting,” kata Tri.
Pemkot Bekasi mengimbau masyarakat waspada terhadap gejala chikungunya dan segera melapor jika ditemukan kasus serupa di lingkungan masing-masing. (pay)