Berita Bekasi Nomor Satu

Kaya Vitamin dan Nutrisi, Ini Manfaat Mengonsumsi Delima Bagi Kesehatan Tubuh

ilustrasi buah delima. Sumber foto: Freepik

RADARBEKASI.ID,BEKASI-Buah delima mengandung banyak khasiat karena padat nutrisi seperti vitamin C dan K, folat, kalium, serta antioksidan. Bila dikonsumsi secara teratur, buah ini dapat mendukung kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah dan memperbaiki kadar kolesterol.

Faktanya, setiap bagian dari buah delima termasuk biji, kulit, dan bahkan bunganya dapat memberikan manfaat. Untuk mengetahui lebih lanjut, dikutip dari Jawapos, Senin (29/7), berikut 8 manfaat si buah super delima yang baik untuk kesehatan:

Kaya antioksidan

Baik daging buah delima maupun kulitnya mengandung antioksidan, termasuk polifenol dan flavonoid. Antioksidan ini membantu menetralkan radikal bebas yang berbahaya dalam tubuh, yang memicu stres oksidatif dan merusak sel.

BACA JUGA:Manfaat Buah Naga, Bikin Glowing Hingga Ampuh Usir Jerawat

Sifat anti-inflamasi

Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit, termasuk masalah sendi, penyakit jantung, kanker, dan diabetes. Buah delima mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat mengurangi peradangan di seluruh tubuh. Sebuah penelitian dari Oxidative Medicine and Cellular Longevity telah menunjukkan bahwa ekstrak buah delima dapat menghambat gejala aktivitas peradangan pada sel kanker usus besar dan mengurangi peradangan di saluran pencernaan.

Melindungi kesehatan jantung

Berkat sifat antioksidan dan anti-inflamasi, buah delima dapat meningkatkan kesehatan jantung secara signifikan.

Buah ini dikenal dapat menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar kolesterol, dan meningkatkan fungsi kardiovaskular secara keseluruhan. Selain itu, antioksidan dalam buah delima membantu mencegah kolesterol LDL (jahat), yang merupakan langkah penting dalam mencegah penyakit jantung.

Sifat anti-kanker

Buah delima dikenal karena dampaknya pada pencegahan dan pengobatan kanker, berkat kandungan antioksidannya yang mencegah dan memperbaiki kerusakan DNA pemicu kanker. Penelitian dari Nutrients menyoroti kemampuan buah delima untuk menghambat pertumbuhan tumor selama tahap awal kanker hati. Selain itu, ekstrak buah tersebut bisa menekan penyebaran sel kanker, terutama kanker prostat.

BACA JUGA:Manfaat Srikaya, Bantu Naiki Mood Hingga Kurangi Resiko Kanker

Membantu fungsi otak

Kesehatan kognitif yang buruk atau kehilangan memori merupakan bagian dari penuaan. Hal ini terjadi karena proses oksidasi di otak. Sebuah penelitian dari International Journal of Molecular Sciences menunjukkan bahwa ellagitannin dalam buah delima dapat melindungi penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson dengan mengurangi kerusakan oksidatif.

Meningkatkan pencernaan

Delima merupakan sumber serat makanan yang baik, yang penting untuk kesehatan pencernaan.

Selain itu, sifat anti-inflamasi dan antioksidan dapat membantu mendukung mikrobioma usus dengan mengurangi peradangan dalam sistem pencernaan dan memperbaiki gejala penyakit radang usus.

Meningkatkan kekebalan tubuh

Buah delima kaya akan beberapa vitamin dan mineral penting, termasuk vitamin C yang merangsang produksi sel darah putih, ini untuk melawan infeksi dan melindungi tubuh dari patogen berbahaya. Lalu, antioksidan dalam buah delima juga berkontribusi terhadap kesehatan imun tubuh dengan mengurangi stres oksidatif dan peradangan.

BACA JUGA:Mengulik Olahraga Paling Murah dan Mudah Yang Kaya Manfaat

Meningkatkan kesehatan kulit

Kombinasi antioksidan dan vitamin C dalam buah delima berperan penting dalam meningkatkan kesehatan kulit.

Senyawa ini melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, mengurangi tanda-tanda penuaan, dan mendorong produksi kolagen, sehingga kulit tetap kencang dan awet muda. (ce1)