Berita Bekasi Nomor Satu

Betah Tinggal di Perantauan

Insert: Arindra Nugraha
Insert: Arindra Nugraha

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Arindra Nugraha (19) merupakan mahasiswa program studi Manajemen di Fakultas Ekonomi (FE), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Remaja yang memiliki nama panggilan Andra ini sudah menjalani empat semester masa perkuliahannya.

Andra memilih program studi manajemen sebagai jurusan kuliahnya setelah lulus dari bangku SMA karena ingin mewujudkan impiannya menjadi seorang wirausahawan.
“Saya itu mengidolai banget sosok Nabi Muhammad sebagai seorang wirausahawan. Karena itu saya punya Impian mau membuka bisnis restoran dan pusat kegiatan olahraga, karena mimpi itu saya merasa cocok buat ambil jurusan manajemen pas kuliah,” paparnya kepada Radar Bekasi, Jumat (21/8).

Manajemen pemasaran merupakan salah satu mata kuliah yang Andra senangi setelah menjalani empat semester kuliahnya tersebut. “Manajemen pemasaran itu salah satu mata kuliah favorit saya selama empat semester kuliah kemarin, karena disitu belajar tentang segmenting, targeting, dan positioning yang berguna sekali untuk menjalankan sebuah bisnis,” ungkap lulusan SMA Negeri 2 Kota Bekasi ini.

Oleh sebab itu, pada semester lima nanti dirinya akan memilih konsentrasi pemasaran sebagai bidang yang akan dirinya tekuni sampai akhir pendidikan sarjananya tersebut.
Andra berhasil diterima UNY melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Ia berbagi cerita tentang apa yang mendasarinya ketika dua tahun lalu mendaftarkan diri agar bisa berkuliah di kampusnya sekarang.

“Pertama, dulu saya berpikir Jogja itu suasananya enak buat belajar dan kalau bosen terus mau refreshing gampang karena banyak tempat wisata. Kedua, ada beberapa saudara yang tinggal di Jogja jadi sekalian menyambung tali silaturahmi. Terakhir, alasan spesifik daftar ke UNY itu setelah baca artikel tentang Masjid Al Muhajidin UNY,” ungkapnya.

Andra mengaku sangat betah hingga hampir tidak menemui kendala berarti di tempat dirinya merantau tersebut. “Betah tinggal disini. Hampir tidak menemui kendala selama merantau, paling kalo kesulitan dalam mengerti pelajaran saya nanya ke teman atau kakak tingkat biar. Saking betahnya dulu sebelum pandemi saya pulang cuma empat atau lima bulan sekali,” katanya.

Lingkungan kampus yang memiliki fasilitas pendukung kegiatan di luar perkuliahan-lah yang membuat Andra betah tinggal di perantauannya itu. “Kalo mau cari makan gampang dan murah. Terus, ada tempat gym dan kolam renang di kampus yang harganya terjangkau untuk kegiatan olahraga dan rutin digelar kegiatan kajian sebagai wadah nambah ilmu agama,” pungkas Andra yang aktif di kegiatan rohis kampusnya itu. (mg1)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin