RADARBEKASI.ID – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bekasi memastikan program kerja tetap berjalan meskipun dalam masa pandemi Covid-19.
Ketua PGRI Kota Bekasi Dedi Mufrodi mengaku, program kerja mengalami sedikit hambatan. Namun, pihaknya memastikan masih berjalan sesuai dengan perencanaan.
“Keterhambatan pasti ada, namun semuanya masih bisa tetap berjalan, meskipun dilaksanakannya dengan pola-pola yang berbeda,” ujar Dedi kepada Radar Bekasi, Selasa (22/9).
Beberapa program kerja yang sudah dilaksanakan antaralain, pelatihan pembelajaran daring untuk guru, rapat kepengurusan, rapat pleno dengan pengurus cabang, konferensi kota dan rapat dengan pengurus provinsi.
“Semuanya berjalan sesuai dengan jadwal yang ada, namun beberapa kegiatannya ada yang dilaksanakan secara virtual dan langsung. Namun tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku,” jelasnya.
Belum lama ini, PGRI telah melakukan regenerasi kepengurusan periode 2020/2025. Dalam waktu dekat, pengurus baru akan melakukan menyusun program lima tahun kedepan, pendataan ulang anggota, serta menyusun struktur baru bagi tingkat cabang.
“Untuk program secara umum belum, tapi dalam waktu dekat ini kita akan membenahi dulu kepengurusan baru. Di luar dari program ini kita juga akan melakukan audiensi dengan Wali Kota, DPRD dan Kapolres sebagai pembina,” tandasnya.
Kepengurusan baru PGRI Kota Bekasi juga sedang menunggu penandatanganan Surat Keputusan (SK) dari PGRI Jawa Barat. “Struktur kepungurusan baru sudah kita buat dan kita kirimkan kepada provinsi, kita tinggal menunggu penandatanganan SK dan setelah itu kita akan eksekusi program-program baru,” pungkasnya. (dew)
