RADARBEKASI.ID, BEKASI – DPD Partai Gerindra Kabupaten Bekasi mulai mengambil ancang-ancang dengan mempersiapkan kader-kader terbaiknya untuk maju dalam kontestasi Pilkada. Hal ini dilakukan seiring dengan langkah KPU Kabupaten Bekasi yang tengah mempersiapkan anggaran pelaksanaan Pilkada.
Partai besutan Prabowo Subianto ini dapat mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati (wabup) Kabupaten Bekasi dari internal partai tanpa berkoalisi dengan partai lain. Karena, memiliki 11 kursi atau 22 persen dari total 50 kursi di DPRD Kabupaten Bekasi.
Sekretaris DPC Gerindra Kabupaten Bekasi, Ridwan Arifin mengatakan, pihaknya berencana akan mengusung kader-kader terbaiknya untuk menjadi calon kepala daerah (cakada).
Namun, dia belum dapat memastikan akan mengusung paket cakada atau hanya bupati maupun wakil bupati saja. “Namanya politik dinamis, kita tidak bisa pastikan (mengusung paket paslon atau hanya bupati dan wabup saja) dari sekarang,” katanya kepada Radar Bekasi, Senin (28/9).
“Pada prinsipnya seluruh kader terbaik Gerindra punya kesempatan yang sama untuk maju di Pilkada Bekasi mendatang. Mulai dari di DPR RI, DPRD Jawa Barat, dan DPRD Kabupaten Bekasi,” sambung pria yang karib disapa Iwang ini.
Dia mengungkapkan, saat ini kader partainya sedang turun menyapa masyarakat. Khususnya kader yang menjadi anggota legislatif dengan menyasar masingmasing daerah pemilihan (dapil). “Kalau bahasa saya, dewan itu punya satu kaki (langkah) buat masuk ke ranah Pilkada. Dan sudah harus bisa menyapa ke konstituen dan masyarakat,” tuturnya. Menjelang Pilkada, kata Iwang, pihaknya juga akan melakukan uji elektabilitas di internal maupun eksternal partai untuk menentukan kader yang akan diusung pada Pilkada mendatang.
Sejauh ini, partai berlambang garuda ini juga telah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik di Kabupaten Bekasi terkait dengan Pilkada. “Tapi belum ada pembicaraan intensif terkait jodoh-jodohan,” ungkapnya. (pra)
