Berita Bekasi Nomor Satu

Jalan Kalimalang Belum Difungsikan Dua Jalur

GENANGAN AIR: Pengendara bermotor melintasi Jalan Inspeksi Kalimalang yang tergenangi air di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (3/11). Rekayasa lalu lintas dua jalur di jalan tersebut masih terkendala, akibat buruknya infrastruktur penunjang, seperti rusaknya jalan dan maraknya Pedagang Kaki Lima (PKL). ARIESANT/RADAR BEKASI
GENANGAN AIR: Pengendara bermotor melintasi Jalan Inspeksi Kalimalang yang tergenangi air di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (3/11). Rekayasa lalu lintas dua jalur di jalan tersebut masih terkendala, akibat buruknya infrastruktur penunjang, seperti rusaknya jalan dan maraknya Pedagang Kaki Lima (PKL). ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi diniliai kurang maksimal dalam mempersiapkan dua jalur untuk Jalan Kalimalang. Sebab, kondisi jalan tersebut masih banyak yang rusak dan berlubang.

Kondisi itu juga membuat rawan kecelakaan lalu lintas. Bahkan belum lama ini, tepatnya di depan Universitas Pelita Bangsa, terjadi kecelakaan yang memakan korban jiwa.

Kepala Dinas Binamarga dan Sumber Daya Air (SDA) Kabupaten Bekasi, Iwan Ridwan menuturkan, tahun ini pihaknya hanya melakukan tambal sulam melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) dan menggunakan anggaran dinas.

Sebab, apabila dikerjakan secara penuh, kata Iwan, perlu ada perencanaan terlebih dahulu. “Perbaikan hanya dilakukan tambal sulam,” tuturnya.

Namun lanjut Iwan, pada tahun depan akan direncanakan untuk penataan Jalan Kalimalang. Sebab, Jalan Kalimalang merupakan tanggung jawab Pemkab Bekasi.

“Dua jalurnya kan memang baru difungsikan, tentu dalam hal ini akan ada evaluasi. Tapi, untuk kenyamanan masyarakat berkendara, tetap dilakukan proses tambal sulam secepatnya,” bebernya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi, Cecep Nur menegaskan, perencanaan Jalan Kalimalang untuk menjadi dua jalur sudah beberapa tahun lalu.

Meski demikian, kondisi jalan dari aspek infrastruktur belum mempuni. Dalam rapat dengar pendapat sebelumnya, lanjut Cecep, pernah dilakukan pembahasan. Di mana kala itu masih Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR).

“Pemkab Bekasi harus lebih maksimal dalam hal pembangunan infrastruktur. Sebab, Jalan Kalimalang ini, termasuk central untuk pergerakan ekonomi di Kabupaten Bekasi. Oleh sebab itu, dalam perbaikan harus cepat, karena dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas,” terang Cecep. (and)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin