Berita Bekasi Nomor Satu

Stok Alat Deteksi Diklaim Aman

TES SWAB: Petugas medis melakukan tes swab di area Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Rabu (6/1). Stok alat tes swab PCR kit milik pemerintah Kota Bekasi diklaim aman hingga Maret 2021. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.
TES SWAB: Petugas medis melakukan tes swab di area Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Rabu (6/1). Stok alat tes swab PCR kit milik pemerintah Kota Bekasi diklaim aman hingga Maret 2021. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Lonjakan kasus Covid-19 Kota Bekasi masih terus terjadi. Proses penelurusan guna menekan penyebaran virus yang menyerang sistem pernapasan itu juga terus dilakukan.

Data dari corona.bekasikota.go.id Rabu (6/1), kasus positif Covid-19 di Kota Bekasi di angka 16.482 dengan total sembuh 15.328 orang. Sebanyak 854 orang masih menjalani perawatan. Untuk kasus meninggal akibat Covid-19 menembus angka 300 orang.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, Dezi Syukrawati mengklaim alat deteksi Covid-19 berupa Polyester Chain Reaction (PCR) kit aman hingga tiga bulan kedepan.

“PCR kit di kita itu masih tersedia, tidak menipis atau habis. Karena sudah kita siapkan hingga tiga bulan kedepan,” kata Dezi kepada Radar Bekasi, Rabu (6/1).

Lanjut Dezi, hanya laboratorium untuk proses uji sampel saja yang saat ini hanya ada enam alat, sama seperti sebelumnya. Pemkot Bekasi juga merencanakan menambah PCR mobile yang kini sedang dalam proses.

Pihaknya juga membantah stok alat tes PCR kit habis ditengah melonjaknya kasus Covid-19 di Kota Bekasi.

“Jadi gak ada itu PCR kit menipis atau habis. Jadi kita masih tetap melayani masyarakat yang ingin melakukan PCR kit di Kota Bekasi,” ucap dia.

Lanjut Dezi, stok alat yang dimiliki diprediksi cukup hingga Maret 2021. Hingga saat ini pihaknya mencatat total penggunaan alat tes PCR kit mencapai 122.000 lebih.

“Jadi kalau PCR kit yang terpakai sampai bulan Januari ini tercatat sekitar 122.000 lebih masyarakat yang sudah melakukan PCR kit,” ujarnya.

Ia menjelaskan, untuk masyarakat yang akan melakukan tes PCR kit, Dinkes Kota Bekasi sudah menyiapkan di 42 Puskesmas, RSUD dan 3 Puskesmas Tipe D. Dikatakannya, rata-rata setiap harinya di satu Puskesmas mencapai 50 orang menjalani tes. Sehingga dalam satu hari orang yang melakukan tes PCR kit mencapai 2.350 orang.

“Ya yang pasti untuk PCR kit kita tidak kurang-kurang ya. Penanganan dan pelayanan kasusnya juga tertangani. Dan intinya sampai sejauh ini selalu siap untuk masyarakat. Atas nama Pemkot Bekasi kita juga terus menghimbau kepada masyarakat tetap jaga Prokesnya (porotokol kesehatan). Supaya kita kembali ke dalam keadaan yang normal dan sehat semua,” ungkapnya.(pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin