Berita Bekasi Nomor Satu

PT KAI Operasikan Jalur Kedunggedeh-Lemah Abang

Illustrasi : Para pekerja sedang memperbaiki rel kereta api yang longsor di jalur penghubung Stasiun Kedunggedeh menuju Lemah Abang, Selasa (23/2). ARIESANT/RADAR BEKASI
PERBAIKI REL : Para pekerja sedang memperbaiki rel kereta api yang longsor di jalur penghubung Stasiun Kedunggedeh menuju Lemah Abang, Selasa (23/2). ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sempat rusak karena fondasi rel Kereta Api (KA) tergerus air di jalur hilir penghubung Stasiun Kedunggedeh dan Stasiun Lemahabang, tapi kini sudah bisa terlewati.

Di mana sebelumnya, sejumlah perjalanan KA yang melintas di jalur tersebut, terpaksa harus mengalami penundaan.

Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI), Joni Martinus mengatakan, saat ini, pihaknya telah melakukan perbaikan pada rel yang mengalami kerusakan akibat gerusan banjir di area tersebut. Oleh sebab itu, untuk saat ini jalur tersebut sudah dapat kembali dilalui oleh KA.

“Dengan beroperasinya jalur itut, maka seluruh KA di Daop 1 Jakarta, khususnya dari dan menuju Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, sudah kembali beroperasi,” ujarnya, Selasa (23/2).

Ia menjelaskan, KA pertama yang melintasi jalur tersebut adalah KLB D1/10481 pada pukul 10:29 Wib. Demi pertimbangan keselamatan, untuk sementara waktu, KA yang melintasi jalur tersebut masih dibatasi kecepatan-nya, maksimal 10 km/jam, dan secara bertahap akan semakin ditingkatkan.

Lanjut Joni, petugas KAI telah melakukan berbagai langkah dan upaya, bekerja secara terus menerus untuk memastikan rel tersebut bisa berfungsi secara normal dengan cara menguatkan pondasi, menambah batu balas atau kricak, serta memadatkan rela jalur KA dengan menggunakan alat berat, termasuk melakukan penambahan jumlah personil di lokasi.

“Kami atas nama manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan, karena terganggunya perjalanan dan pelayanan KA akibat banjir yang terjadi wilayah Daop 1 Jakarta,” ucap Joni.

Ditambahkan-nya, PT KAI akan terus melakukan peningkatan kemampuan pada jalur double track tersebut, sehingga lintasan-nya bisa dilewati kembali dengan kecepatan normal. Dalam upaya normalisasi ini, seluruh jajaran PT KAI hingga level direksi, turun langsung ke lapangan untuk ikut memastikan progres pengerjaan-nya.

“PTA KAI juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak, diantaranya Kementerian Perhubungan, Pemerintah Daerah setempat yang telah memberi dukungan dan membantu jalan-nya proses perbaikan jalur KA ini,” beber Joni. (and)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin