Berita Bekasi Nomor Satu

Luncurkan Posyandu Keluarga Sehat Utuh Mandiri

Posyandu Keluarga sehat utuh mandiri dengan lima belas program unggulan, diluncurkan. FOTO: ISTIMEWA

Posyandu Keluarga sehat utuh mandiri dengan lima belas program unggulan, diluncurkan. FOTO: ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Camat Cikarang Selatan, Agus Dahlan didampingi Kepala Puskesmas Sukadami, Adi Pranaya, meluncurkan Posyandu Keluarga sehat utuh mandiri dengan lima belas program unggulan, Sabtu  (27/3).

Dalam sambutannya, Agus mengapresiasi pemerintah desa dan semua pihak yang telah bekerja dengan baik sehingga Posyandu Nusa Indah VII Sukadami  dilaunching. Ia berharap, desa yang lain di kecamatan Cikarang Selatan bisa mengikuti jejak desa Sukadami. “Para kader posyandu terus meningkatkan kapasitasnya sebagai kader yang profesional, memiliki kompetensi, semangat dan dedikasi yang tinggi dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” imbuhnya.

Menurut Adi Pranaya, revitalisasi Posyandu menjadi Posyandu Keluarga sehat utuh mandiri  terus ditingkatkan di seluruh kecamatan Cikarang Selatan. Posyandu Keluarga sehat utuh mandiri adalah terobosan dalam upaya menanggulangi masalah kesehatan berbasis pendekatan keluarga. Tak hanya melayani ibu dan bayi, tapi juga melayani remaja dan lansia, ungkapnya.

“InsyaAllah, ke depan semua posyandu yang ada di daerah Cikarag Selatan  harus dijadikan Posyandu Keluarga sehat utuh mandiri tingkat madya,” ujar Adi.

Melalui lima belas program unggulan, Posyandu Nusa Indah VII Sukadami diharapkan dapat mewujudkan keluarga sehat utuh mandiri, baik itu ibu dan balita, remaja maupun lansia. Lima belas program itu antara lain, POSYARA atau Posyandu Ramah Anak Konsep yaitu anak senang, kader senang, orang tua bahagia saat melakukan proses di  Posyandu yaitu BKB (Bina Keluarga Balita).

KASABA atau Kakak Sayang Balita adalah program Bina Keluarga Remaja yaitu mendampingi adik-adik balita saat mereka mendapatkan layanan kesehatan rutinitas dari Posyandu. KOPOSU atau program Kader Posyandu Asuh  adalah memantau status gizi balita asuhan setiap bulan, dengan memberikan dukungan moril dan finansial sampai dengan balita mempunyai status gizi normal.

STUNMUS atau Stunting Menu Sehat program inovasi olahan lele menjadi makanan kesukaan anak-anak, yaitu Bolesun (Abon Lele Cegah Stunting), TengLeSun (Teng Teng Lele Cegah Stunting), PuLes (Puding Lele Sehat), dan Browsitel (Brownies Sehat  untuk Stunting).

POSYAGIS  atau Program Posyandu  Gizi Sehat  dimana kader posyandu terlibat langsung di POS Gizi  untuk membimbing ibu balita tentang  pola asuh  yang benar maupun pengolahan makanan yang benar. KESABA atau Kebun Sayur Balitaku yakni program anak  menanam sayur di pekarangan rumah masing masing dan dipanen  untuk disayur  dan dimakan saat jadual Posyandu dengan tujuan  anak  gemar makan sayur.

TOBAKU atau Tanaman Obat Balitaku adalah memiliki kebun tanaman obat yang  diolah menjadi minuman jamu tradisional untuk konsumsi ibu balita dan orang lanjut usia/lansia. KOBALI  atau Kolam Balitaku adalah kolam untuk budidaya ikan lele. POLAS atau Posyandu Lansia Sehat Kunjungan orang-orang lanjut usia dengan sentuhan rohani  atau muhasabah  dari kader Posyandu.

POSYARES atau Posyandu Remaja Sehat pemberdayaan Remaja dengan aktivitas memasak makanan sehat saat jadual Posyandu. POSWAS atau Posyandu Warung Sehat Pemberdayaan adalah warung warga menjadi  agen perubahan untuk menjual sayur seger dan makanan lain tanpa bahan pengawet.

SHERKAPOS atau Sharing Bersama Kader Posyandu adalah pelayanan  konseling untuk keluarga binaan posyandu dalam menghadapi permasalahan sosial di masyarakat. POSPELING atau Program Posyandu Peduli Lingkungan adalah bank sampah yang dikelola kader Posyandu untuk kreasi daur ulang. dan  menambah dana operasional.

PEDAS atau Peduli Dana Sehat adalah pegumpulan koin 500 pe kepala keluarga per bulan untuk membantu balita sakit  dilakukan saat pelaksanaan bulan. Posyandu d Sebumil atau Sehat Ibu Hamil  adalah program layanan ibu hamil dan bayi masa pandemi melalui kunjungan rumah maupun lewat whatsapp.

Ketua Pokjanal Posyandu Kecamatan Cikarang Selatan Yulianti menyatakan, sebagai bentuk pelayanan kesehatan tingkat dasar yang langsung bersentuhan dengan masyarakat level bawah, posyandu telah mampu mendukung upaya pemerintah daerah, dalam mengatasi berbagai permasalahan gizi buruk,.

“Termasuk persoalan kesehatan ibu dan anak di kecamatan Cikarang Selatan  yang kita cintai ini,” ujarnya. Pada kesempatan tersebut Yulianti berkenan meresmikan gedung baru Posyandu Nusa Indah VII Sukadami sebagai model percontohan posyandu yang berada di Cikarang Selatan dan Kabupaten Bekasi. (oke/*)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin