Berita Bekasi Nomor Satu

Berebut Lelaki, Dua Wanita Baku Hantam

BUKTI LAPORAN: Korban penganiyayaan, Rika Prastika, memperlihatkan buti laporan ke polisi di Kantor Polsek Cikarang Utara. PRA/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Lantaran memperebutkan seorang laki-laki, dua perempuan bernama Rika Prastika dan Kartika, nekat baku hantam. Peristiwa itu terjadi di jalan, depan ruko Bonsu Kampung Kebon Kopi Desa Karangasih Kecamatan Cikarang Utara, Rabu (23/6).

Akibat kejadian tersebut, Rika Prastika mengalami luka memar dibagian muka dan kaki.

Kepada Radar Bekasi, wanita berusia 24 tahun ini menjelaskan, kejadian bermula saat dirinya bersama Ara duduk bersama untuk menyelesaikan persoalan dengan laki-laki berinisial A di lokasi kejadian. Sebenarnya kata Rika, dirinya tidak ada masalah dengan Kartika, melainkan dia punya masalah dengan Ara, teman-nya Kartika.

Lanjut Rika, di lokasi dirinya bersama Ara sudah baik-baik saja. Namun, temannya Ara yang bernama Kartika ini masih terus marah kepadanya dengan mengajak berantam. Karena merasa dicuekin, Kartika langsung menyerang dirinya dengan menjambak rambut, sambil mencakari muka. Kejadian itu sekitar pukul 23.00 WIB.

“Saya di jambak, ditarik, kemudian langsung dicakari sama si Kartika. Dan bingung kenapa dia bersikap seperti itu, padahal saya tidak ada masalah dengan Kartika, tapi sama temannya bernama Ara. Ini masalah laki-laki,” bebernya saat ditemui, Kamis (24/6).

Menurutnya, saat terjadi keributan orang yang punya masalah dengan dia, Ara berada di lokasi, tapi hanya diam saja. Ketika dirinya berusaha melawan, Kartika langsung ditangkap oleh cowoknya yang memang berada di lokasi dan langsung meminta Kartika dan Ara pergi dari lokasi.

“Giliran saya mau membalasnya, si Kartika langsung diangkat sama cowonya dan disuruh pergi. Jadi, di lokasi ada cowoknya si Kartika,” ungkapnya.

Akibat tindakan kekerasaan tersebut, dirinya mengalami sejumlah luka lebam di bagian muka dan kaki. Sehingga, pada Kamis (24/6), dirinya memutuskan untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cikarang Utara, agar kasus penganiayaan yang menimpa wanita asal Sukatani dapat diproses hukum.

Sementara itu, Kapolsek Cikarang Utara, Kompol Mustakim, belum bisa dimintai keterangan perihal kejadian tersebut. Sebab, masih dilakukan pendalaman. (pra)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin