RADARBEKASI.ID, RAWALUMBU – Dua pelaku pencurian di Masjid Al-Jihad, Jalan Raya Siliwangi, Rawalumbu, Kota Bekasi, nekat beraksi saat jamaah sedang salat Subuh.
Awalnya, kedua pelaku berpura-pura akan salat Subuh berjamaah di masjid Al-Jihad.
Dalam rekaman CCTV di masjid Al-Jihad, terekam keduanya masuk masjid dan memarkir motornya. Tampilannya rapi, seperti orang yang akan berangkat kerja.
Namun, saat jamaah lain menunaikan salat Subuh berjamaah, kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor matic B-3425-CIE, keduanya langsung kabur dan membawa kabur motor salah satu jamaah yang belakangan diketahui motor milik mandor bangunan.
Kejadian itu terekam CCTV masjid Al-Jihad Jalan Raya Siliwangi No. 27, Kelurahan Sepanjang Jaya, Kecamatan Rawalumbu, Kota bekasi, Senin (29/8) lalu.
Riedjal Aurial (24) marbot masjid Al-Jihad mengungkapkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.22 WIB. Pelaku berjumlah dua orang menggunakan motor metik dan berpenampilan rapi.
Riedjal mengaku, dirinya sempat terkecoh karena berpenampilan kedua pelaku rapi, selayaknya orang yang akan berangkat kerja dan mampir ke masjid untuk salat Subuh.
“Pas saya di luar memang ada di luar dan sudah memantau situasi. Mereka ngelihat saya, sayapun melihat dia. Saya pun berhenti lama di situ. Sama-sama ngeliatin. Penampilannya rapi. Kayak orang mau kerja. Saya pikir ah orang mau kerja ini, cuman mau salat takut terburu-buru, saya pikirnya gitu positif saya,” kata Riedjal sapaan akrabnya kepada awak media, Selasa (30/8).
Karena tampilan rapi dan seperti orang ingin kerja, lanjut Riedjal, akhirnya dia masuk masjid. Tidak lama, pelaku juga masuk ke lingkungan masjid. Memasukan motor di parkiran dan temannya turun duduk langsung di motor.
“Awalnya pura-pura salat, ternyata dia udah nargetin motor itu. Saya curiga, saya sendiri pun nyesel gak datengin karena itu orang asing, bukan warga sini,” ucapnya.
Ia menjelaskan, pelaku sempat membuka helmnya dan meletakkan helm nya di besi-besi pagar. “Tapi nengoknya ke belakang, ngelihatin dirinya sama teman-teman yang lagi salawatan,” ungkap Riedjal.
Ciri-ciri pelaku, imbuh Riedjal, seorang pelaku terlihat sudah bapak-bapak dan satu lagi berusia muda. “Pelakunya berjumlah dua orang,” cetus Riedjal.
“Hitungan detik motor udah dibawa kabur. Kejadian di sini sudah banyak, waktu sebelumnya juga pernah orang-orang abis salat Jumat itu motor hilang di parkiran pom bensin, itu milik jamaah juga. Udah sering laporan juga, tapi tidak pernah ketangkap,” jelasnya.
Tetapi, ia menyampaikan. Kalau yang dirinya lihat langsung itu baru kali ini. Selebihnya udah sering, hampir tiap bulannya.
“Mungkin mandor bangunan yang kehilangan sudah laporan, udah diproses sih kayaknya, cuman saya tetap laporan ke tiap polsek supaya cepat tertangkap, karena motor yang dimalingin ini punya mandor sini, pekerja sini. kan lagi renovasi masjid. Mudah-mudahan aja cepet ketangkap,” ungkapnya.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Bekasi Timur, Iptu Ompi Indovina membenarkan pihaknya menerima laporan kehilangan motor di masjid Al-Jihad.
“Kita sudah terima laporannya. Kita lakukan Lidik ya. Mohon doanya ya biar cepet ketangkep pelakunya,” tukasnya. (pay)
