RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kabar duka datang dari dunia hiburan tanah air. Pengisi suara Pak Ogah dalam serial Si Unyil, Abdul Hamid menghembuskan nafas terakhir pukul 19:30 WIB di Rumah Sakit Kartika Husada Bekasi, Rabu (28/12).
Pak Ogah meninggal di usia 74 tahun setelah berjuang melawan penyakit yang diderita sejak lama.
Suasana rumah duka di Jalan Murai, Perumahan Villa Jatirasa, Blok C12/6, RT 07/11, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi ramai dikunjungi sanak saudara. Rencananya, Pak Ogah akan dimakamkan hari ini, Kamis (28/12).
“Anak-anak berunding rencananya besok abis Zuhur dimakamkan, di TPU Jatisari,” kata sang istri, Yuyun Widayanti.
Keluarga semula merawat Pak Ogah di rumah. Kemarin siang, Pak Ogah dilarikan ke RS oleh keluarga lantaran kesadarannya turun drastis oleh Yuyun.”Masuk abis Zuhur terus dipasar infus semua,” ungkapnya.
Seingat Yuyun, hampir empat tahun ini suaminya bertahan melawan penyakit komplikasi.
Satu hal yang dikenang Yuyun, suaminya adalah sosok yang sangat penyayang kepada anak-anaknya.”Yang paling mengenang, sayang banget sama anak-anaknya,” tandasnya.
Abdul Hamid dikenal lewat acara TV Si Unyil yang tayang pertama kali di TVRI pada 1981 sampai 1983.
Dalam tayangan tersebut, Abdul Hamid jadi pengisi suara karakter Pak Ogah. Tokoh ini menjadi salah satu sosok sentral yang identik dengan kepala botak dan suka meminta uang cepek (Rp100) pada orang-orang yang lewat di pos hansip.
Tokoh ini juga dikenal karakternya sebagai orang pemalas. Untuk itu, ia sering dibentak oleh Pak Raden karena ogah-ogahan bekerja.
Sebelum muncul tokoh Pak Ogah di tayangan Si Unyil, Abdul Hamid menjadi mengisi suara sebagai tokoh penjahat dan kakek Meilani yakni gadis keturunan Tionghoa teman sekelas Unyil yang pintar.
Kemudian, Pak Raden yang memperhatikan sosok Abdul, akhirnya melukis tokoh Pak Ogah yang sangat mirip dengan wujud Abdul Hamid.Dari sekian banyak tokoh, Abdul Hamid lebih dikenal lewat karakter Pak Ogah. Terbukti, di kehidupan nyata pun ia kerap dipanggil dengan sebutan Pak Ogah dan menjadi terkenal hingga sekarang.(Sur)
