Berita Bekasi Nomor Satu

Viral Pejabat Disdik Kampanyekan Prabowo-Gibran, Bawaslu Medan Garap Anak Buah Wali Kota Bobby Nasution

Tangkapan layar video oknum pejabat di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan arahkan kepsek menangkan paslon nomor 2 Prabowo-Gibran. Foto: tangkapan layar video.

RADARBEKASI.ID, MEDAN – Viral pejabat Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Medan mengampanyekan dan mengarahkan dukungan untuk Prabowo-Gibran dalam pertemuan dengan sejumlah guru, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Medan langsung menggarap anak buah Wali Kota Bobby Nasution

Bawaslu Kota Medan memeriksa anak buah Wali Kota Medan Bobby Nasution, Andy Yudhistira yang menjabat sebagai Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama (Kabid SMP) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan, yang terekam mengampanyekan dan mengarahkan dukungan ke pasangan calon presiden nomor 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Ketua Bawaslu Medan David Reynold mengatakan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan berkaitan dengan rekaman video yang beredar dan viral di media sosial yang mengampanyekan salah satu paslon peserta Pilpres 2024.

BACA JUGA: Viral Momen Manajer Personalia Umumkan Penutupan Operasional Pabrik Ban di Cikarang

“Kami memanggil yang bersangkutan untuk dimintai klarifikasi terkait video yang beredar,” kata David Reynold kepada wartawan, Rabu (17/1/2024).

Dia menjelaskan ada tiga orang yang dimintai klarifikasi selain Andy Yudhistira, yaitu Ketua PGRI Kota Medan Sriyanta dan Ketua 1 PGRI Kota Medan Ermansyah.

David menyebut selain meminta klarifikasi, pihaknya juga telah mengambil sejumlah bukti-bukti terkait dugaan pelanggaran pemilu yang dilakukan.

BACA JUGA: Usai Diperiksa Bawaslu Kota Bekasi, Camat Pondokgede Akui Kaget Foto Pamer Jersey Nomor 2 Viral

Kendati, David mengatakan belum bisa membeberkan bukti-bukti yang diambil dari ketiga yang dimintai klarifikasi dengan alasan kasus tersebut dalam proses penyelidikan.

“Ada tiga orang yang kami minta klarifikasi Andy Yudhistira sebagai Sekretaris PGRI Kota Medan dan Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan, Sriyanta selaku Pengawas SD Dinas Pendidikan Kota Medan yang juga Ketua PGRI Kota Medan, dan Ermansyah Lubis selaku Kepala SD Negeri yang juga Ketua 1 PGRI Kota Medan,” ungkap David.

Ditanya apakah ada saksi lain yang akan dimintai klarifikasi, David menyebut semua kemungkinan dan bila diperlukan pihaknya akan memanggil untuk dimintai klarifikasi.

BACA JUGA: Viral, Aksi Gus Miftah Bagi-Bagi Uang di Pamekasan, Begini Kata Bawaslu

Diketahui, sebuah video berdurasi 2 menit 15 detik yang diduga seorang pejabat di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan yang disebut Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama (SMP) Andy Yudhistira mengarahkan oknum kepala sekolah memenangkan pasangan calon presiden nomor 2 Prabowo-Gibran, beredar dan viral di media sosial.

Dalam video tersebut Andy Yudhistira dengan terang-terangan meminta orang-orang yang hadir, yang diduga oknum guru, untuk memenangkan paslon nomor 2. Andy Yudhistira merupakan Sekretaris Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Medan.

“Yang nomor 2 ini ada dalam kekuasaan, apa itu kekuasaanya, Pak Prabowo itu Menteri Pertahanan. Wakil Presiden Mas Gibran itu adalah anak dari Presiden, yang saat ini dan sampai bulan 10 nanti masih presiden. Sama dengan Pak Wali Kota, sampai bulan 10 nanti masih wali kota. Jadi, bapak/ibu pertanyaan saya, Pak Andi, Pak Crianta, mengarahkan PGRI mengarahkan ke politik, benar kita arahkan ke politik, tapi tidak kita didalam politik itu. Kita bukan mencaleg, tapi selama politik menguntungkan mengapa tidak..,” ucap seorang pria dalam video yang diduga Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama (SMP) Andy Yudhistira, di media sosial Instagram, Selasa (16/1/2024).

BACA JUGA: Viral, Pernikahan Fantastis, Mahar Rp 1 Miliar di Tasikmalaya

Dia juga meminta orang-orang yang ada di dalam ruangan tersebut untuk memenangkan pasangan calon nomor 2 Prabowo-Gibran, karena masih punya hubungan keluarga dengan Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan Benny Sinomba Siregar.

“Makanya kami harapkan bapak/ibu, terlepas apa pun, hari ini teman-teman kita semua cabang hampir 80 persen dari cabang, hadirkan lah 7 orang yang steril, artinya steril punya komitmen tegak lurus sama kita. Bapak/ibu, Dinas Pendidikan itu dalam satu keluarga, harus kita pahami, itu yang saya sampaikan tadi calon presiden itu nomor 2 Pak Prabowo dan Mas Gibran. Bapak Wali Kota kita itu Pak Bobby Afif Nasution kakak ipar dari pak wali kota, abang kandung dari istrinya. Kadis Pendidikan Kota Medan itu adik kandung dari ibu bapak Wali Kota, jadi ada hubungan keluarga yang sangat erat,” ucap pria tersebut.(jpnn)