RADARBEKASI.ID, TEHERAN – Iran mulai menyelidiki kecelakaan helikopter yang mengakibatkan Presiden Iran Ebrahim Raisi beserta tim pendampingnya meninggal dunia.
Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayor Jendral Mohammad Bagheri menugaskan delegasi tingkat tinggi untuk menyelidiki kasus jatuhnya helikopter yang menewaskan Presiden Ebrahim Raisi beserta tim pendampingnya.
Delegasi yang dipimpin Brigadir Ali Abdollahi, itu sudah diberangkatkan ke lokasi kejadian dan memulai penyelidikan.
BACA JUGA: Mencuat Spekulasi Sabotase Israel di Balik Kecelakaan Helikopter Tewaskan Presiden Iran
Hasil investigasi akan diumumkan kemudian setelah misi selesai.
Presiden Ebrahim Raisi sedang dalam perjalanan kembali dari upacara pembukaan bendungan di perbatasan Iran dengan Azerbaijan pada Minggu (19/5/2024).
Helikopter yang membawa sang presiden dan rombongan jatuh di Varzaqan, barat laut Iran, pada hari itu.
BACA JUGA: Presiden Iran Dinyatakan Tewas Setelah Helikopter Kepresidenan dan Rombongan Jatuh
Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian dan beberapa pejabat tinggi provinsi juga berada di dalam helikopter tersebut dan semuanya menjadi korban jiwa. (rbs/jpnn)