Radarbekasi.id – Siswa SMK BPS&K 2 Kota Bekasi wajib Tadarus Alquran setiap pagi. Kegiatan itu mereka lakukan setiap hari sebelum kegiatan belajar mengajar (KBM) dimulai.
Ketua Program Multimedia SMK BPS&K 2 Kota Bekasi Widi Antono menjelaskan, Tadarus Alquran merupakan program sekolah yang wajib diikuti oleh seluruh siswa muslim. Program yang sudah berjalan kurang lebih tiga tahun ini dinilai memberikan banyak nilai positif.
”Salah satunya siswa lebih fokus untuk menjalankan KBM. Kemudian, pihak sekolah bisa mengetahui siswa yang belum benar-benar menguasai bacaan Alquran. Dari situ tentunya siswa akan kami bombing,” ujar Widi, kepada Radar Bekasi, Kamis (20/2).
Tadarus Alquran dilaksanakan di setiap masing-masing kelas selama 10-15 menit. Setiap kelasnya terdapat satu koordinator dan pemandu kegiatan keagamaan tersebut.
Setelah kegiatan selesai, koordinator akan melaporkan melalui pengeras suara yang sudah tersedia. Selain itu, sekolah ini juga menerapkan hafalan surat pendek Alquran bagi siswa yang datang terlambat ke sekolah.
”Sistem hafalannya bukan yang berat tapi yang ringan-ringan saja seperti surat-surat pendek,” katanya.
Widi mengungkapkan, cari itu mampu membuat siswa memiliki kemampuan dalam menghafal surat pendek Alquran. Kegiatan keagamaan lainnya juga akan diterapkan di sekolah ini seperti salat Duha berjamaah. Dengan begitu, siswa dapat memiliki bekal agama yang cukup setelah lulus. (dew)
