RADARBEKASI.ID, BEKASI – Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi ditemani Kepala Dinas Lingkungan Hidup Yayan Yuliana dan Camat Bantargebang Asep Gunawan melakukan Safari Ramadan di Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang Kota Bekasi.
Pada agenda tersebut, turut hadir Ketua LPM Ciketingudik, Salim Samsudin, Ketua Karang Taruna Kecamatan Bantargebang, Adis Saputra, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta para Ketua RT dan RW.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, memaparkan tentang beberapa program pembangunan, seperti infastruktur serta pencairan dana kompensasi atau ”uang bau” bagi warga sekitar UPST Bantargebang.
Bang Pepen sapaan akrabnya juga menjelaskan, Kecamatan Bantargebang memiliki potensi di tahun 2022 untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) karena Kota Bekasi belum memiliki PLTSa seperti DKI Jakarta.
“Kita berharap dan semoga tahun 2022 kita memiliki PLTSa, kalau untuk dana kompensasi bagi warga yang terdampak UPST Bantargebang senin besok sudah di cairkan dengan menggunakan dana talangan,”ujarnya.
Selain itu, usulan yang di sampaikan para tokoh masyarakat yang ada di Kelurahan Ciketing Udik dalam waktu dekat juga coba direalisaian.
“Saya pastikan dalam waktu dekat ini usulan dari para tokoh yang ada di Kelurahan Ciketing Udik dapat terealisasikan oleh pemerintah,” terangnya.
Ditempat yang sama Ketua LPM Ciketingudik, Salim Samsudin mengucapkan terimakasihnya kepada Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi yang meluangkan waktunya melakukan silaturahmi dengan warga serta menjelaskan program program kedepan Kecamatan Bantargebang.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi karena di tengah kesibukannya bisa mampir dan bersilaturahmi di daerah Kelurahan Ciketingudik,” ucapnya.
kemudian, pihaknya juga telah menyampaikan beberapa usulan pembangunan. Yakni usulannya pelebaran area pemakaman manisin.
Usulan lainnya terkait pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) yang dijelaskannya pada Jumat (7/5) akan dilakukan survei lokasi. Serta penanggulan banjir dengan membuat sodetan ke kali Cileungsi yang masuk ranah provinsi, termasuk pelebaran Kali Asem.
“Kami LPM dan para tokoh lainnya berharap apa yang di sampaikan Wali Kota Bekasi dapat segera terealisasikan,” ungkapnya. (pay/pms)
