Berita Bekasi Nomor Satu

Berharap Sekolah Tatap Muka, Ribuan Pelajar Divaksin

VAKSINASI PELAJAR: Seorang pelajar menjalani suntik vaksinasi Covid-19 jenis Pfizer, di SMPN 1 Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Senin (30/8). ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, CIKARANG BARAT – Ribuan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, mulai menjalani vaksinasi tahap pertama. Sebanyak 1.350 dosis vaksin Pfizer, disiapkan oleh Puskesmas Telaga Murni khusus untuk kalangan pelajar.

Pelaksanaan vaksinasi bagi kalangan pelajar dengan usia mulai dari 12 tahun hingga 17 tersebut, berlangsung di ruang kelas SMPN 1 Cikarang Barat, Kelurahan Telaga Asih, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Sejak pagi, ribuan pelajar yang kebanyakan didampingi oleh orangtuanya, sudah mengantri di halaman sekolah. Tercatat, ada sekitar 1.300 siswa dan siswi yang telah menerima suntik vaksin tahap pertama, sisanya masih banyak belum bisa divaksin, disebabkan kondisi kesehatan.

“Kami menyiapkan sebanyak 1.350 dosis vaksin, dan ini yang tercatat sudah 1.300 siswa dan siswi, telah disuntik vaksin. Kebanyak yang belum itu, karena kondisi kesehatan-nya kurang baik, ada juga yang baru sembuh dari Covid 19,” terang Kepala Puskesmas Telaga Murni, Cikarang Barat, Suganda.

Antusias para pelajar untuk divaksin, terlihat cukup tinggi. Banyak yang datang bersama orangtuanya. Mungkin karena ingin juga cepat-cepat belajar tatap muka.

Dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut, Kata Suganda, pihaknya menerjunkan sebanyak 50 orang, terdiri dari input, tenaga kesehatan, serta vaksinator.

Selain itu, di wilayah Cikarang Barat, ada sekitar 9.000 pelajar pada usia 12 sampai 17 tahun, juga akan menjalani vaksinasi. Ditargetkan dalam waktu satu bulan ke depan.

“Target kami, agar supaya herd immunity kalangan pelajar ini bisa terpenuhi dalam waktu satu bulan ke depan. Sebelumnya, kami sudah menerima 4.500 dosis vaksin untuk kalangan pelajar,” ucapnya.

Sementara itu, salah satu siswa yang ikut menjalani vaksinasi, Binsar Juanda Gultom (13), mengungkapkan, dirinya merasa senang bisa divaksin, dan berharap, semua siswa dan siswi di sekolahnya sudah mendapatkan vaksinasi, sehingga pembelajaran tatap muka bisa dimulai kembali.

“Saya sudah divaksin, dengan harapan, semua teman-teman juga divaksin, dan sekolah bisa belajar tatap muka lagi seperti dulu,” harapnya. (pra)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin