Berita Bekasi Nomor Satu

Bocah Tujuh Tahun Tewas Tenggelam di Wahana Air Dwisari

Illustrasi : Petugas BPBD Kabupaten Bekasi bersama sejumlah relawan melakukan pencarian korban tenggelam Cikarang, Desa Wangunharja, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Senin (2/11). ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Nasib naas menimpa Nesya Putri Septiani (7), anak dari pasangan Yuli Heriyanto dan Fitria, yang tewas tenggelam saat berenang di lokasi wahana air Dwisari, di Jalan Raya Cipayung Bojongsari, Kampung Ciranggon RT 03/01, Desa Cipayung, Kecamatan Cikarang Timur, Senin (9/5).

Bocah dari Desa Bantarjaya, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi itu, luput dari pengawasan orang tuanya, saat asyik bermain air di kolam renang khusus orang dewasa sedalam satu setengah meter.

Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Aris Timang, peristiwa tersebut berawal saat korban sedang bermain di kolam renang khusus anak. Namun, karena luput dari pengawasan, korban tiba-tiba pindah ke kolam renang khusus orang dewasa, sehingga tubuhnya tenggelam.

“Awalnya korban bermain di kolam khusus anak, lalu melompat ke kolam orang dewasa yang dalamnya itu sekitar satu setengah meter. Korban saat diangkat dari air, nyawanya sudah tidak tertolong,” ucap Aris usai mengecek Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Kata Aris, beberapa saksi serta pengelola wahana air Dwisari, sedang dalam pemeriksaan di Polsek Cikarang Timur. Dan pihaknya masih terus menyelidiki unsur kelalaian yang dilakukan oleh pihak pengelola wahana air tersebut.

“Beberapa saksi dan pengelola wahana sudah kami bawa ke Polsek, untuk dimintai keterangan, ada atau tidak unsur kelalaian dalam kasus ini,” terang Aris.

Berdasarkan pengakuan pihak pengelola, himbauan serta pemberitahuan sudah dilakukan saat para pengunjung datang ke lokasi tersebut. Selain tidak diperbolehkan anak-anak bermain di kolam khusus orang dewasa, kolam tersebut juga sedang tidak dioperasikan, karena dalam proses perawatan.

“Kalau berdasarkan pengakuan pengelola, sudah ada himbauan dan pemberitahuan. Juga ada pengawas, tapi saat kejadian, sedang ada pergantian, maka kami masih dalami kasusnya,” ucap Aris.

Jasad korban langsung dibawa oleh keluarga ke rumah duka, di Desa Bantarjaya, Kecamatan Pebayuran, untuk dimakamkan. (pra)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin