RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Bekasi menyindir dua wakilnya di DPRD Provinsi Jawa Barat, yakni Irpan Haeroni dan Syahrir, yang tidak pernah menghadiri undangan kegiatan.
“Cuma satu yang kita pertanyakan, kenapa nggak pernah ada?,” ujar Ketua DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi Partai Gerindra, BN Holik Qodratullah, kepada Radar Bekasi, Minggu (29/1/2023).
Kekesanan Holik itu tumpah usai mengikuti kegiatan konsolidasi DPC Partai Gerindra yang saat ini sudah berjalan di 20 kecamatan. Untuk kegiatan konsolidasi kemarin, Holik bersama pengurus DPC turun menemui Pengurus Anak Cabang (PAC) Kecamatan Cikarang Barat, di wisata Taman Limo, Desa Jatiwangi. Hadir pula dalam kegiatan tersebut dua Anggota DPR RI dari Dapil Jawa Barat VII, Obon Tabroni dan Putih Sari.
“Sebenarnya kita nggak ada masalah, enjoy semuanya. Saya hanya mengatakan dari sekian acara dewan provinsi nggak pernah ada. Kenapa nggak pernah ada, tanya ke ketua, kan ada pimpinan partainya,” katanya.
Di tempat yang sama, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bekasi Aria Dwi Nugraha berharap, dalam kegiatan konsolidasi ini seluruh DPRD, baik di tingkat kabupaten, provinsi, maupun pusat, berkenan hadir. Karena itu akan menjadi penyemangat bagi para pengurus di tingkat bawah.
BACA JUGA: Partai Gerindra Kabupaten Bekasi Sibuk Jelang Kedatangan Sekjen
Aria yang juga sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bekasi ini memastikan, komunikasi kepada anggota DPRD dari tingkat provinsi sampai DPR RI, baik-baik saja. Begitu juga antara struktur kepengurusan dari DPD Jawa Barat, sampai tingkat pusat, cukup bagus.
Saat disinggung mengenai alasan ketidakhadiran dua anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini, Aria mengaku, mungkin karena ada agenda kegiatan di hari yang sama. Tetapi memang tidak ada surat secara resmi perihal ketidak hadirannya itu. “Komunikasi personal itu masuk, karena memang ada agenda kegiatan dan sebagainya, akhirnya bisa hadir dalam agenda pengukuhan ini,” katanya.
Pada pengukuhan pengurus di Kecamatan Cikarang Barat ini dirinya menargetkan, bisa lebih maksimal dalam pemenangan Partai Gerindra di Pemilu 2024. Menurutnya, Cikarang Barat masuk ke dalam wilayah Dapil II di Kabupaten Bekasi, bersama dengan Kecamatan Cibitung. Saat ini, Gerindra memperoleh satu kursi di Dapil II.
“Tentunya bisa lebih maksimal, mampu memperoleh lebih dari satu kursi. Pengukuhan hari ini sudah yang ke 20 kecamatan, hanya tinggal tiga lagi,” ucapnya.
Sementara itu, sejumlah permohonan wawancara yang dilayangkan wartawan Radar Bekasi kepada Irpan Haeroni dan Syahrir tak kunjung mendapatkan jawaban.(pra)
