Berita Bekasi Nomor Satu
Tekno  

Keren! Tiongkok Izinkan Mobil Terbang Beroperasi

Ilustrasi Xpeng X2, mobil terbang yang akan segera beroperasi di Tiongkok. (Aeroht via Pandaily)

RADARBEKASI.ID, TIONGKOK – Masyarakat di Tiongkok bakal segera melihat mobil terbang beroperasi di ketinggian rendah. Hal ini setelah Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok (CAAC) telah mengeluarkan izin terbang khusus untuk mobil terbang XPeng X2.

XPeng X2 yang diproduksi oleh XPeng Aeroht, kendaraan dengan teknologi eVTOL (Electric Vertical take-off and landing) berawak pertama yang memperoleh lisensi di Tiongkok.

Saat ini, lisensi tersebut memungkinkan kendaraan untuk melakukan tes mengemudi berawak saja untuk mengumpulkan data dan pengalaman berdasarkan mana perusahaan kemudian akan memproduksi kendaraan secara massal.

BACA JUGA: Balon Putih

Izin khusus pemerintah Tiongkok tidak mengizinkan penerbangan penumpang dan hanya dapat digunakan di area tertentu saja. Dilansir dari Pandaily, XPeng X2 adalah eVTOL terbaru dalam seri Xpeng Flying Car.

Kendaraan ini berbagi DNA dengan sedan Listrik XPeng P7 edisi terbatas dan dilengkapi dengan badan pesawat yang seluruhnya terbuat dari serat karbon. Desain yang canggih diklaim membantu kinerja aerodinamis yang lebih baik daripada pendahulunya.

Kemudian, mobil terbang berawak ini hadir dengan kokpit dua tempat duduk yang tertutup sepenuhnya dan mendukung mode manual dan autopilot.

BACA JUGA: Layanan Baru Twitter, Ngetweet sampai 4.000 Karakter

Dibangun untuk perjalanan perkotaan dengan ketinggian rendah, mobil terbang ini memiliki berat 560 kg dan dapat terbang hingga 35 menit tanpa henti.

Saat pengujiannya, kendaraan ini telah melaporkan kecepatan terbang maksimum 130 km/jam.

XPeng Aeroht sendiri telah merancang kendaraan untuk penerbangan kota dengan ketinggian rendah yang dapat digunakan untuk jalan-jalan dan keadaan darurat medis.

BACA JUGA: Cara Dapatkan 1000 Followers Tiktok Gratis

Memulai debutnya pada Juli 2021, hingga saat ini XPeng X2 telah menyelesaikan lebih dari 3.000 uji terbang termasuk penerbangan luar negeri di Dubai dan Negara-negara di Uni Emirat Arab (UEA).

Perusahaan berencana untuk segera meluncurkan mobil terbang sebagai produk premium untuk VVIP dan para petinggi teknologi di Tiongkok.

Sebagai informasi, XPeng Aeroht adalah produsen mobil terbang terbesar di Asia. Perusahaan tersebut terpilih dalam daftar Hurun Global Unicorn 2021.

BACA JUGA: Waspada Link Undangan Nikah Digital, Penipu di Whatsapp Curi Data Pribadi  

XPeng telah sangat terlibat dalam penelitian dan pengembangan mobil terbang selama bertahun-tahun dan saat ini sedang mengerjakan kendaraan mobilitas ketinggian rendah generasi keenam.

Perusahaan berencana membuat kendaraan yang dapat digunakan untuk berkendara di jalan raya maupun terbang di wilayah udara perkotaan dengan ketinggian rendah.

Ambisi tersebut sejalan dengan tren yang menyebut bahwa mobil terbang adalah masa depan transportasi perkotaan karena memberikan solusi untuk lalu lintas, kemacetan, polusi, dan masalah transportasi perkotaan lainnya.

BACA JUGA: Netizen Bekasi dan Cikarang Paling Berisik di Twitter Soal Macet

Mobil terbang dapat menempuh jarak yang lebih pendek dalam waktu yang lebih singkat dan akan membebaskan jalan bagi pejalan kaki, pengendara sepeda, dan pelancong jarak jauh.

Keuntungan utama lain dari memilih eVTOL adalah membutuhkan infrastruktur dan perawatan minimum dibandingkan dengan kendaraan darat.

Namun, perusahaan yang terlibat dalam mobil terbang membutuhkan lebih banyak waktu dan pengalaman sebelum diproduksi secara massal.

BACA JUGA: Arus Modal Mampet, Startup Waspada Tantangan 2023 Ini

Pabrikan mobil terbang tidak hanya harus berurusan dengan masalah teknik dan desain, tetapi juga menangani izin lingkungan, peraturan, dan keselamatan.

Masalah besar lainnya termasuk polusi suara, infrastruktur lepas landas dan pendaratan, daya dukung yang terbatas, pelatihan pilot baru, dan biaya tinggi.

Undang-undang yang berkaitan dengan kendaraan terbang sedang dalam tahap awal dan perlu dikembangkan sebelum diadopsi secara luas di banyak negara, termasuk Indonesia yang sudah beberapa kali mencoba infrastruktur baru ini. (jpc)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin