Berita Bekasi Nomor Satu

LG Dirikan Pusat Penelitian dan Pengembangan

Perkokoh Posisi Produk TV di Asia dan Global

FOTO BERSAMA: Plt Sekretaris Jenderal sekaligus Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika, foto bersama dengan perwakilan Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, dan manajemen LG Electronics, saat acara pembukaan LG Electronics R&D Center di Cibitung Kabupaten Bekasi, Kamis (6/7). IST/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – LG Electronics (LG) mendirikan Research and Development (R&D) Center atau Pusat Penelitian dan Pengembangan terbarunya di Indonesia. R&D Center ini terletak di salah satu lokasi area pabrik LG, di Cibitung Kabupaten Bekasi.

Langkah LG menambah pusat penelitian dan pengembangan di luar Korea Selatan ini, menjadi bagian keseriusan perusahaan dalam memperkokoh posisi produk TV-nya di Asia dan tingkat global.

“Pusat penelitian dan pengembangan ini, menjadi langkah maju baru bagi LG. Memungkinkan kami menjangkau konsumen dengan lebih baik, melalui operasi satu atap, sekaligus mudah menghubungkan semua langkah rantai pasokan, mulai dari pengembangan produk hingga layanan pengguna,” kata Presiden LG Home Entertainment Company, Park Hyoung-sei, dalam acara seremonial pembukaan LG Electronics Indonesia R&D Center, di Cibitung Kabupaten Bekasi, Kamis (6/7).

Pernyataan ini, tak lepas dari keberadaan pusat penelitian dan pengembangan LG, untuk melengkapi dukungan operasional LG di Indonesia.

Sebelumnya tercatat, LG telah memiliki dua fasilitas dari anak perusahaannya di Indonesia, LG Electronics Indonesia, yaitu fasilitas produksi TV di Cibitung, Kabupaten Bekasi, dan kantor pusat pemasaran penjualan di Jakarta.

Terkait dengan pusat penelitian dan pengembangan terbaru LG ini, lanjut Park Hyoung-sei, keberadaannya akan memainkan peran kunci dalam meningkatkan optimalisasi pada operasional yang bakal memperkuat produk TV LG di Asia, sekaligus memperkokoh pijakan perusahaan di pasar TV global.

“Fasilitas ini juga akan menjadi tempat pengujian berbagai inovasi terbaru LG, sekaligus bagian pengembangan TV bagi pasar global,” terang Park Hyoung-sei.

Ia menambahkan, pendirian pusat penelitian dan pengembangan LG di Indonesia, sejalan dengan arahan CEO LG, William Cho, saat kunjungannya ke Indonesia pada April lalu. William Cho, menekankan pentingnya sepenuhnya melokalkan operasi bisnis, untuk memberikan tingkat keunggulan baru dalam kualitas, biaya dan pengiriman.

Diantara yang menjadi peran pokoknya, pusat penelitian dan pengembangan LG di Indonesia ini, akan mengawasi semua proyek penelitian terkait produk TV, yang menargetkan pasar global. Namun disisi lain, keberadaannya juga akan berperan untuk mengembangkan berbagai varian baru produk TV LG, untuk melayani pasar yang berkembang pesat di Asia, dan juga khususnya Indonesia.

Menurut Park Hyoung-sei, berdirinya pusat penelitian dan pengembangan LG di Indonesia, bukanlah sebuah hal yang tiba-tiba. Langkah ini diawali dari inisiatif LG membuat pusat penelitian dan pengembangan LG Electronics Indonesia, pada 2021 lalu.

Langkah ini kemudian diikuti dengan pembentukan tim baru di bawah Home Entertainment Company, dan merupakan bagian perusahaan LG yang mengkhususkan diri pada pengembangan serta pemasaran produk terkait perangkat hiburan rumah.

Lebih lanjut disampaikan Park Hyoung-sei, untuk mendukung berbagai proyek penelitian dalam fasilitas barunya ini, LG berencana mempekerjakan lebih banyak profesional, dan bertujuan untuk meningkatkan jumlah karyawan menjadi 500 orang pada 2025.

Disamping itu, perusahaan juga akan memperkuat hubungan dengan universitas lokal, meluncurkan proyek kerja sama industri-akademis, untuk menemukan bakat baru di berbagai area yang diperlukan.

“Pembukaan pusat penelitian dan pengembangan tersendiri di Indonesia, menjadi puncak dari upaya kami sebagai landasan peluncuran inovasi terbaru perusahaan bagi pasar global,” beber Park Hyoung-sei.

Sementara, Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal sekaligus Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI, Putu Juli Ardika, menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran PT LG Electronics Indonesia, atas dukungannya terhadap upaya pemerintah dalam peningkatan investasi, khususnya di bidang industri elektronik.

Berdasarkan data Kemenperin pada awal 2022, PT LG Electronics Indonesia telah melakukan investasi dengan total USD 110 juta, untuk pembangunan R&D Center, yang selanjutnya diperkirakan menambah nilai investasi mesin riset sebesar USD 30 juta setiap tahunnya.

“Hal ini tentu akan menjadi pendorong industri elektronik di Tanah Air, di samping proses pembuatan desain TV di LG Electronics R&D Center, yang akan dipasarkan ke seluruh dunia, sehingga menjadikan Indonesia sebagai pusat perhatian dunia,” ungkap Putu, membacakan sambutan Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kartasasmita, yang berhalangan hadir.

Sebagai informasi, LG Electronics R&D Center ini akan membuka lapangan pekerjaan bagi lulusan SMA/SMK, Diploma, dan Sarjana yang menyerap sebanyak 400 orang tenaga kerja. Diproyeksikan, masih akan terus berkembang seiring dengan kemajuan bisnis

“Dengan adanya LG Electronics R&D Center ini, diharapkan proses transfer ilmu dan teknologi akan terakselerasi,” harap Putu. (bis/oke)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin