RADARBEKASI.ID, BEKASI – Institusi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berskala internasional, Kipina Kids Indonesia hadir di kawasan Summarecon Bekasi. KIPINA Kids Indonesia menerapkan sistem pendidikan Finlandia, yang telah dikenal sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia dan memperkayanya dengan muatan dan nilai lokal sehingga mampu memenuhi harapan keluarga Indonesia.
CEO Kipina Kids Indonesia Sudino Lim mengatakan, Kipina hadir membawa visi untuk menciptakan sistem pendidikan yang menghasilkan anak-anak sebagai pembelajar sepanjang hayat yang berbahagia. Kipina Kids Indonesia yang berlokasi di kawasan Summarecon Bekasi telah memulai kegiatan belajar mengajar sejak Juli 2022. Saat ini telah memiliki 80 murid.
“Ini menjadi awal mula yang sangat baik dan kami mengapresiasi Summarecon yang telah mendukung kehadiran Kipina sehingga semakin menambah tersedianya fasilitas pendidikan berkualitas di kawasan Summarecon Bekasi.” ungkap Sudino saat pembukaan Kipina Kids Indonesia di Bekasi Central Business District Kawasan Summarecon Bekasi, Jumat (7/10).
Peran tenaga pendidik menjadi sangat besar dalam menanamkan nilai karakter dan membentuk cara berpikir anak. Upaya tersebut dilakukan dengan membangun sistem pengembangan profesi pendidik secara internal. Kipina mempersiapkan para pendidik muda Indonesia dan melengkapinya dengan pelatihan dari perguruan tinggi HAMK University of Applied Science dari Finlandia.
“Para pendidik ini secara berkelanjutan mendapatkan mentoring dari tim Finlandia agar mereka dapat memberikan pelayanan terbaik bagi pendidikan anak usia dini,” ujar Sudino.
Yayasan Akademi Anak Indonesia (YAAI) yang menaungi Kipina Kids Indonesia menghadirkan metode pendidikan yang mendukung transformasi ekosistem PAUD dengan menghadirkan kurikulum terbaik. Hal ini diwujudkan melalui desain lingkungan belajar yang positif dan kegiatan belajar mengajar. Selain itu, Kipina juga melakukan pengembangan profesi guru dengan salah satu perguruan tinggi terkemuka di Finlandia serta melibatkan orang tua dan teknologi melalui aplikasi yang mudah digunakan untuk mendapatkan informasi perkembangan buah hati secara berkelanjutan.
Dalam kesempatan yang sama, Academic Director of Kipina Worldwide Jeannine Laubner mengatakan, kurikulum pendidikan Kipina memiliki enam area perkembangan, yakni literasi dan bahasa, numerasi, perkembangan fisik, perkembangan kognitif, kesadaran berbudaya dan satu area yang sangat dibutuhkan dunia saat ini yaitu perkembangan karakter dan keterampilan sosial.
“Kipina mengintegrasikan perkembangan karakter ke dalam sistem pendidikannya untuk menumbuhkan pribadi anak yang menghormati, berempati dan bertanggung jawab,” ujarnya. (oke)
