RADARBEKASI.ID, BEKASI – Mahasiswa program studi Teknik Industri Universitas Mercu Buana bernama lengkap Aldiansyah Chandra Kusuma ini memiliki hobi mengkoleksi sepatu dengan kualitas brand lokal.
Bergabung dengan grup dropshipper atau yang biasa dikenal dengan sebutan reseller, lelaki berusia 23 tahun ini dapat mengetahui infomasi terkini terkait brand lokal sepatu baru yang telah dikeluarkan.
“Gabung ke grup dropshipper atau reseller gitu biar ga kehabisan warna sepatu yang diincer. Awalnya gak kepikiran bakalan jadi reseller, gabung grup berbayar itu cuma demi dapat warna sepatu inceran aja,” ungkap Chandra- begitu ia disapa.
Setelah mendapatkan sepatu incarannya, biasanya ia langsung membuat story di akun media sosial (medsos) pribadinya. Setiap postingan, kerabat tertarik dengan menanyakan mengenai sepatu tersebut. Dari hobinya mengumpulkan sepatu, dirinya memutuskan untuk mengubah hobinya menjadi sebuah usaha.
“Jadi gini, awal mula sampai jualan sepatu lokal itu karena emang awalnya suka banget sama salah satu brand sepatu. Sepatu yang hype banget,” tuturnya.
Beberapa kualitas sepatu dengan brand lokal seperti compass, ventela, patrobas berhasil ia jual.Sementara berkat dirinya menjadi seorang reseller sepatu, circle pertemanan dirinya menjadi cukup luas.
“Berkat reseller sepatu ini circle pertemanan jadi luas, tidak hanya membahas soal sepatu aja. Tapi sekarang ini kita lebih membahas ke brandnya,” tukasnya.
Dari usahanya itu, ia mendapatkan keuntungan 15-20 persen dari harga jual. Namun, saat ini dirinya tidak lagi menjual sepatu brand lokalnya melainkan hanya sebagai hobi. (dew)
