RADARBEKASI.ID, BEKASI SELATAN – Sebanyak 380 truk pengangkut sampah yang dimiliki oleh Pemkot Bekasi 30 truk di antaranya sudah tidak layak jalan atau seperti rongsokan. Bahkan dipaksa untuk tetap beroperasi meski bak trunya dilihat sudah tidak layak dan bolong-bolong.
Akan tetapi, untuk tahun ini direncanakan akan ada 15 truk baru yang terlah diajukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi, Yayan Yuliana membenarkan tahun ini pihaknya sudah pengajuan 15 dum truk sampah baru akan akan terealisasi.
“Mudah-mudahan anggaran pengajuan tahun ini tidak terkena evaluasi. Karena truk sampah baru itu penting dan perlu untuk pelayanan masyarakat,” kata Yayan kepada Radar Bekasi.
Meski demikian, dirinya tidak menampik bahwa masih banyak truk yang sudah tidak layak tetap beroperasi. Sebab, apabila dari sekian ratus truk pengangkut sampah kalau tidak beroperasi maka sampah di masyarakat akan menumpuk.
Apalagi, tidak dilakukan pengangkatan maka akan ada dan timbul tempat-tempat sampah liar.
“Saya tidak menampik ya memang banyak kendaraan yang tidak layak tetap kita operasikan. Itu karena kita tidak mau ada penumpukan sampah di lingkungan masyarakat. Makanya tetap kita operasikan kendaran yang sudah tidak layak,” ucapnya.
Ia juga menambahkan, jika sudah ada ambil truk pengangkut sampah yang baru. Pastinya truk sampah yang sudah tidak layak akan diistirahatkan dan dihapuskan aset kendaraannya.
“Jadi kalau tahun ini 15 truk terealisasi. 30 truk sampah akan kita hapus dan truk yang akan beroperasi secara maksimal sebanyak 365 truk. Mudah-mudahan truk baru terealisasi tahun ini agar pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu,” tukasnya. (pay)
