Berita Bekasi Nomor Satu

Jalan Pengasinan Raya Segera Diperbaiki

JALAN RUSAK: Pengendara melintasi Jalan Raya Pengasinan yang kondisinya rusak, Senin (14/6). Rusaknya jalan tersebut dikeluhkan oleh sejumlah pengendara karena kerap menimbulkan kemacetan dan kecelakaan. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Jalan Pengasinan Raya Bekasi Timur terpantau rusak. Lubang-lubang menganga sedalam sekitar 5-10 sentimeter dan air menggenang akibat drainase buruk.

Kondisi jalan yang berada di perbatasan Kota dan Kabupaten Bekasi itu kerap menyebabkan pengendara alami kecelakaan khususnya pada malam hari karena minim penerangan. Selain itu kemacetan karena kecepatan kendaraan dikurangi.

Rencananya, pemerintah daerah setempat akan melakukan perbaikan jalan tersebut pada 18 hingga 20 Juni 2021. Selama masa perbaikan, jalan ditutup total.

Salah satu warga sekitar, Dirgantara (47) berharap, perbaikan tidak hanya dilakukan pada jalan. Tetapi juga saluran air yang berada di sisi kanan dan kiri jalan tersebut.

Selama ini, ujar dia, saluran air tidak berfungsi karena sudah dipenuhi sampah dan lumpur. Sehingga air tidak mengalir sampai ke kali yang berada di samping Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

“Kita ingin selain jalan yang diperbaiki, saluran air juga kiri kanannya biar air tidak naik ke jalan. Coba dilihat saluran airnya sudah tidak berfungsi, makanya airnya ke jalan,” ucapnya kepada Radar Bekasi, Senin (14/6).

Apabila perbaikan yang dilakukan hanya pada jalan, dipastikan akan cepat kembali rusak karena sering tergenang air. Warga sekitar sebelumnya berinisiatif menutup lubang yang cukup lebar dan dalam tersebut dengan menggunakan batu bekas pembongkaran rumah agar lubang yang menganga tidak lagi menimbulkan kecelakaan.

Tetapi, karena saluran air yang tersumbat sehingga air kembali ke jalan. Akibatnya, jalan kembali berlubang. “Sudah tidak terhitung lagi pengendara motor yang jatuh karena lubang ini, apalagi kalau malam hari, minim penerangan dan sering banjir juga,” ungkapnya.

Ia berharap, pemerintah dapat mengatasi persoalan lingkungan di tempat tinggalnya tersebut. Sebab, kalau tidak diatasi akan sangat membahayakan masyarakat apalagi sampai memakan korban jiwa.

“Kita harap perbaikan dapat dilakukan oleh Pemerintah Kota Bekasi. Setelah diperbaiki, pengontrolannya pun harus di lakukan. Karena kerusakan di lokasi sudah cukup lama di biarkan seperti ini,” tukasnya.

Hal senada disampaikan warga lainnya, Putra (35). Ia berharap, pemerintah tak hanya memperbaiki jalan tersebut. “Kita ingin tidak hanya jalan saja yang diperbaiki, saluran air juga harus di perbaiki agar jalan bebas genangan air. Apabila air masih ada jalan akan kembali rusak lagi,” singkatnya.

Terpisah, Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi Idi Susanto mengaku, pihaknya sudah lama mengajukan perbaikan Jalan Pengasinan Raya. Namun, pengerjaannya butuh berbagai persiapan.

Apalagi saat ini ada peraturan baru dari perubahan Perpres. “Maka kita sesuaikan perbaikan di jalan Kota Bekasi agak mundur jadinya. Tapi untuk Jalan Pengasinan lelangnya sudah selesai ya,” katanya.

Idi membenarkan bahwa perbaikan akan dilakukan mulai 18 sampai 20 Juni 2021. Pihaknya akan melakukan perbaikan crossing saluran dan pengecoran jalan.

Dikarenakan anggaran tahun ini tidak terlalu besar, maka pihaknya akan prioritas melakukan perbaikan jalan yang kondisinya parah. Untuk jalan yang kerusakannya tidak terlalu besar akan diperbaiki melalui Tim Unit Reaksi Cepat (URC) DBMSDA.

“Perbaikan Jalan Pengasinan itu sekitar Rp200 juta kurang. Itu dari APBD kita Kota Bekasi,” ucapnya.

Meskipun Jalan Pengasinan Raya berada di dua wilayah, kata dia, akan tetapi Jalan Pengasinan masuk Kota Bekasi. Sehingga perbaikan akan dilakukan oleh Pemerintah Kota Bekasi.

Dalam perbaikan Jalan Pengasinan Raya sudah dirapatkan oleh pihak-pihak terkait untuk proses pengerjaannya. Bahan yang digunakan untuk perbaikan jalan adalah beton fast track. Sehingga malam dikerjakan paginya sudah bisa dilalui kendaraan.

“Kita akan menggunakan bahan fast track ya untuk jalannya. Hal itu agar cepat bisa di lalui kendaraan. Pastinya dalam waktu dua hari sudah bisa dilintasi kendaraan,” tukasnya. (pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin