RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sebuah rumah di Perumahan Bumi Bekasi Baru IV, Kelurahan Bantargebang, Kecamatan Bantargebang diduga menjadi tempat penyulingan gas illegal.
Penuturan warga sekitar lokasi itu diduga jadi tempat penyulingan gas subsidi tabung 3 kilogram ke tabung 12 kilogram.
Pantauan Radar Bekasi Rabu (11/5) terlihat rumah tersebut terkunci dan berantakan. Hanya ada beberapa kendaraan roda dua yang terparkir di dalam serta police line kecil menempel pada pintu rumah.
Menurut Timbo Siahaan selaku warga sekitar, kejadian penggerebekan terjadi pada Selasa (10/5) malam. Penggerebekan oleh aparat kepolisian dari Polda Metro Jaya.
“Jadi tadi malem banyak orang kesini, pas kita kesini udah selesai acaranya dan informasi nya disini ada penggerebekan penyuntikan gas,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (11/5).
Lanjutnya beberapa warga sudah curiga kepada pelaku penyulingan gas tersebut, dikarenakan mencium bau gas serta terdengar suara tabung gas saat melakukan penyulingan tersebut.
“Kata warga sudah cukup lama, mungkin sudah setahun, pernah juga tetangga ngobrol sama kita. Mereka curiga sama mereka. Bau nya sudah sampai kesini, terus namanya keluar masuk gas pasti berisik ya,” tuturnya.
Lanjut Timbo selain mengamankan barang bukti tabung gas elpiji, pihak kepolisian juga membawa dua orang di lokasi kejadian.“Yang diamanin katanya ada karyawan dan pemilik nya, sama tabungnya juga,” kata Timbo.
Timbo pun tidak mengetahui secara persis waktu pengerjaan penyuntikan tersebut. Adapun pihak Radar Bekasi sudah mencoba mengkonfirmasi aparat kepolisian terkait namun hingga berita ini ditulis belum mendapatkan keterangan lebih jauh. Sementara saat dikonfirmasi, pihak Polsek Bantargebang belum memberikan jawaban atas kejadian tersebut. (cr1).
