RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi mendukung adanya kebijakan lepas masker diluar ruangan yang disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Namun Pemkot Bekasi belum membuat kebijakan turunan karena menunggu aturan atas kebijakan lepas masker dari pemerintah pusat.
“Kita sebetulnya belum, karena masih menunggu turunannya. Tentunya dari Kementerian yang membidangi nanti seperti apa untuk tidak saja sekadar buka masker tapi tentunya kegiatan-kegiatan yang ada,” ujar tri kepada wartawan, Rabu (18/5).
Mas Tri, sapaan akrabnya, menerangkan pihaknya akan tetap mengejar capaian vaksinasi booster di wilayah Kota Bekasi. Hal ini untuk tetap menjaga imunitas masyarakat.
“Kita akan antisipasi dengan upaya penyegeraan masyarakat untuk vaksin, terutama booster agar imunitas warga tetap terjaga,” pungkasnya.
Kebijakan melepaskan masker di luar ruangan tersebut ditegaskan Jokowi dalam konferensi pers terkait pelonggaran penggunaan masker di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/5).
Lanjut mas Tri, masker pun menurutnya sudah menjadi habit di kalangan masyarakat. Karena hampir dua tahun selama Pandemi semua aktivitas dianjurkan menggunakan masker guna memutuskan rantai virus Covid-19.
“Iya kayanya saya juga lebih nyaman aja sih pake masker, karena udara kita kali ya. Bekasi ini kan udaranya agak kotor, sehingga ada penyadaran diri kita juga ternyata, kita jadi lebih sehat gitu. Saya juga merasa seperti itu sih,” jelasnya.
Adapun kebijakan untuk bisa lepas masker pada transportasi umum Pemkot Bekasi masih menunggu kebajikan dari pemerintah pusat.
“Nanti kita liat ya, sampai saat ini kita masih menunggu walaupun angka kasus aktif saat ini sudah kecil sekali. Nanti kita liat dulu. Kita harus satu komando perintahnya pak Ridwan Kamil, kalo DKI sudah ya baru kita sebagai aglomerasi akan mengikuti apa yang dilakukan oleh pusat,” tuturnya.
MeskiPresiden Jokowi sudah memutuskan kelonggaran penggunaan masker, Tri menghimbau kepada warga Bekasi jangan terlalu euforia terlalu berlebihan.
“Kita tetap menghimbau, kita jangan euforia dulu tiba-tiba sombong itu malah nanti gimana kita ga pernah tau kan. Jadi berharap saja. Terus juga diantara kita pakai masker itu udah jadi habit, sampai kapan habitnya ya sampai nanti ngeliat orang lain ga pakai masker lagi. Kalo dari sisi kesehatan pakai masker jadi lebih sehat karena udara di Kota Bekasi ini udara kita kurang bagus,” tutupnya. (cr1).
