Berita Bekasi Nomor Satu

Format Bekasi Solid Dukung Kepemimpinan Dani Ramdan

FOTO BERSAMA: Format Kabupaten Bekasi, foto bersama usai menyampaikan dukungan terhadap kinerja Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, di Cikarang Utara, Senin (12/12). IST/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Forum Silaturahmi Alim Ulama dan Tokoh Masyarakat (Format) Kabupaten Bekasi, mendukung penuh kepemimpinan Dani Ramdan sebagai Penjabat (Pj) Bupati Bekasi berdasarkan indikator keberhasilan selama menjabat.

“Selama dipimpin Pak Dani Ramdan, Kabupaten Bekasi jauh lebih baik,” ujar Ketua Format Kabupaten Bekasi, Apuk Idris, Senin (12/12).

Menurutnya, di masa kepemimpinan Dani Ramdan yang belum setahun, Kabupaten Bekasi mampu menorehkan sejumlah prestasi, diantaranya meraih gelar juara umum Porprov dan Peparda 2022.

Selain itu, Dani dinilai sukses merealisasikan pembangunan infrastruktur yang tidak tersentuh sebelum era kepemimpinannya, termasuk melakukan pemisahan PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, yang tidak mampu diwujudkan selama kurun waktu tujuh tahun belakangan.

Kemudian dari segi reformasi birokrasi, melalui pengisian kekosongan jabatan, dengan menempatkan Aparatur Sipil Negara (ASN), sesuai kompetensi yang dilakukan secara terbuka dan transparan dalam setiap proses.

“Sebetulnya kalau untuk ukuran pejabat yang baru menjabat enam bulan, bicara prestasi belum terlalu kelihatan, namun Dani terbukti telah berbuat banyak untuk Kabupaten Bekasi,” terang Apuk.

Bahkan lanjut Apuk, Dani berhasil memanfaatkan jabatan untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bekasi.

“Kalau menurut saya, setiap orang punya gaya kepemimpinan tersendiri. Dani termasuk yang telah terbukti berhasil,” ucapnya.

Oleh karena itu, Apuk meminta segenap elemen masyarakat di Kabupaten Bekasi, untuk menjaga kondusifitas daerah, agar keberlangsungan pembangunan berjalan optimal, sekaligus menjaga iklim investasi demi kesejahteraan masyarakat.

“Sebagai tokoh masyarakat, alim dan ulama, saya meminta agar Kabupaten Bekasi yang kita cintai ini tetap kondusif, jangan buat kegaduhan. Kumpulnya para tokoh ini tujuannya agar Bekasi tetap aman, tentram dan damai, sehingga pembangunan di tahun 2023 betul-betul maksimal,” imbuh Apuk.

Disampaikan Apuk, jika ada kekisruhan dan ribut terus, dirinya meyakini Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi, tidak akan terserap secara optimal.

“Yang ada APBD malah jadi Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA). Insya Allah, kami sudah berkumpul, untuk mengawal Kabupaten Bekasi agar baik-baik saja, dan akan terus mendukung pemerintahan saat ini,” tegas Apuk.

Lanjutnya, dalam waktu dekat pihaknya juga akan mengumpulkan segenap elemen masyarakat, untuk bersama-sama membangun Kabupaten Bekasi.

“Siapa pun dia, nanti kami kumpulkan. Kalau berisik terus, investasi juga akan terganggu, investor kabur,” pungkasnya. (and)