Berita Bekasi Nomor Satu

Daris Serahkan Jabatan Ketua Partai Ummat Kabupaten Bekasi ke Putri Kandungnya

PIMPINAN: Ketua DPD Partai Ummat Kabupaten Bekasi Yayu Umayah Daris (kiri) saat bersama dengan Sekretaris DPD Partai Ummat Kabupaten Bekasi Ata Suryadi (kanan). KARSIM PRATAMA/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Daris menyerahkan jabatan Ketua DPD Partai Ummat Kabupaten Bekasi ke Yayu Umayah Daris, setelah dirinya dipercaya memimpin Jawa Barat. Yayu Umayah Daris merupakan putri kandung Daris. Penyerahan jabatan ketua partai politik itu dilakukan lantaran Daris tidak diperbolehkan merangkap dua jabatan saat verifikasi partai politik, beberapa waktu lalu.

“Secara perjalanan di masyarakat saya tetap membackup, untuk dia (Yayu Umayah Daris,Red) perlahan-lahan maju di politik untuk membangun Kabupaten Bekasi, terutama tentang pemilih milenial,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Kamis (12/1/2023).

Daris menjelaskan, alasan menyerahkan jabatan ketua partai politik ke putri kandungnya karena milenial. Diharapkan, dengan kepemimpinan anaknya ini bisa menjaring pemilih milenial secara signifikan di Kabupaten Bekasi. Selain daripada itu, anaknya ini sudah berbakat di politik. Jaringannya di Kabupaten Bekasi dari kalangan pemilih milenial cukup bagus.

BACA JUGA: Partai Ummat Siapkan Reformasi Jilid Dua

“Jadi untuk menjaring pemilih milenial. Sekarang saya tekankan dia (Yayu Umayah Daris,Red) harus bermasyarakat dan idealis terhadap perkembangan Kabupaten Bekasi. Nanti berkembang regenerasi,” ucap mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi ini.

Sementara itu, Yayu Umayah Daris menuturkan, akan melanjutkan program-program partai dalam menghadapi Pemilu 2024. Salah satunya merekrut pemilih pemula atau kalangan milenial. Kemudian melakukan konsolidasi ke Pengurus Anak Cabang (PAC) yang berada di 23 kecamatan.

“Pada intinya saya akan meneruskan kegiatan kepartaian yang sudah dilakukan oleh pendiri terdahulu, melakukan konsolidasi ke PAC di 23 kecamatan,” ucapnya saat ditemui usai acara tasyakuran lolosnya Partai Ummat di Pemilu 2024, belum lama ini.

Setelah ditetapkan sebagai ketua, perempuan berusia 32 tahun ini akan menjaring pemilih-pemilih milenial melalui organisasi sayap Gerakan Pemuda Partai Ummat atau Garda Ummat. Tentunya kata Yayu, dengan menjalankan program kampanye-kampanye kekinian di Kabupaten Bekasi mengingat potensi pemilih pemula sangat signifikan.

“Garda Ummat memiliki tugas dalam menjaring pemilih pemula tersebut. Organisasi sayap ini nantinya menjadi wadah bagi pemuda untuk menyuarakan kepentingan publik melalui Partai Ummat. Pemuda saat ini harus mengambil bagian dalam kemajuan bangsa,” tuturnya. (pra)