RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indonesia Jakarta bakal berubah menjadi universitas pada tahun ini.
“STIE Indonesia Jakarta akan mengubah bentuk menjadi universitas. Saat ini proses masih terus berjalan dan tahun ini akan segera terwujud. Langkah tersebut sebagai upaya peningkatan kualitas secara berkelanjutan,” ungkap Ketua STIE Indonesia Jakarta, Assoc. Prof. Ridwan Maronrong, MSc.
Hal itu diungkapkannya saat sambutan dalam acara wisuda ke-51 di Plennary Hall, Jakarta Convention Center pada Kamis (11/1/2024). Dalam kesempatan itu, STIE Indonesia mewisuda 662 lulusan yang berasal dari program studi akuntansi dan manajemen untuk jenjang pendidikan Diploma, Sarjana dan Pascasarjana Tahun Akademik 2022/2023.
Lebih lanjut, Prof Ridwan menyatakan bahwa transformasi menjadi universitas akan membuka peluang lebih besar bagi masyarakat yang ingin melanjutkan kuliah. Pasalnya, pilihan program studi nantinya akan lebih banyak lagi.
Menurutnya, tiap tahun, lebih dari 500 peserta baru mendaftar untuk program studi andalan seperti Akuntansi dan Manajemen.
“Saat menjadi universitas tidak hanya pada program studi Akuntansi dan Manajemen, tetapi juga pada program studi unggulan yang ditawarkan lainnya yaitu Komunikasi, Informatika, Data Sains, Sistem Informasi dan Bisnis Digital,” ungkapnya.
Pada akhir sambutannya, Ridwan menjelaskan bahwa lulusan STIE Indonesia Jakarta telah dibekali bukan hanya dengan hard skills, melainkan juga soft skills. Prof Ridwan juga menyebutkan keoptimistisannya dengan lulusan STIE Indonesia Jakarta akan mampu berkontribusi di berbagai bidang. Sehingga menjadi bagian dari generasi muda yang dapat membawa Indonesia bangkit membangun peradaban dunia.
“Sejauh ini para lulusan STIE Indonesia Jakarta telah memiliki kompetensi di bidang ilmu manajemen, akuntansi. Mereka telah banyak menduduki posisi penting dalam berbagai bidang pekerjaan sebagai akuntan perusahaan, akuntan publik, akuntan pendidik, auditor, aparatur sipil negara. Mereka juga berkarier di lembaga pemerintah, bekerja di institusi atau organisasi multilateral, manajer di berbagai perusahaan swasta dan BUMN, konsultan bisnis bahkan berwirausaha,” paparnya.
Dihadapan para peserta wisuda dan undangan yang hadir, Prof Ridwan mengungkapkan salah satu lulusan STIE Indonesia yang menempati posisi penting dan strategis yakni Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo.
STIE Indonesia Jakarta yang telah berdiri sejak 1969 telah mencetak 31.000 lebih alumni, yang telah berkiprah di berbagai bidang, baik di pemerintahan, swasta dan BUMN.
Berlokasi di jalan Kayu Jati, Rawamangun, Jakarta Timur memiliki tenaga pengajar yang professional dalam bidangnya. Sehingga dapat menciptakan lulusan yang memiliki daya saing tinggi di bidangnya.
Sebagai salah satu perguruan tinggi swasta, STIE Indonesia memiliki reputasi yang baik dan selalu berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi secara berkelanjutan. Hal ini dilakukan dengan berbagai upaya untuk mencapai indikator kinerja utama perguruan tinggi. Sehingga visi STIE Indonesia Jakarta untuk menjadi lembaga pendidikan tinggi ekonomi dan bisnis yang unggul dan bermartabat di Asean pada 2030 dapat terwujud. (oke)
