RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pengumuman kelulusan siswa tingkat SMA dan SMK di Kota maupun Kabupaten Bekasi akan disampaikan secara serentak sesuai kalender pendidikan pada 6 Mei 2024.

Namun, KCD Pendidikan Wilayah III masih menunggu instruksi dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

“Sesuai kalender pendidikan diumumkan 6 Mei, tapi untuk instruksi lebih lanjutnya kami masih menunggu dari Dinas Pendidikan provinsi. Tapi yang pasti akan diumumkan secara serentak,” ujar Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah III, I Made Supriatna kepada Radar Bekasi, Kamis (2/5/2024).

Supriatna juga mengingatkan sekolah untuk menyampaikan hasil kelulusan secara online guna menghindari gangguan pada aktivitas sekolah dan mencegah kegiatan konvoi atau coret-coret seragam.

“Instruksinya dapat diumumkan secara online, agar tidak menganggu kegiatan sekolah dan mengantisipasi agar tidak terjadi konvoi ataupun corat-coret seragam,” tuturnya.

Ia menyampaikan, blanko ijazah telah tiba di kantor KCD Pendidikan Wilayah III dan akan didistribusikan setelah pengumuman kelulusan siswa.

“Sudah sampai minggu ini di kantor dan akan kami distribusikan setelah hasil pengumuman disampaikan,” jelasnya.

BACA JUGA: KCD Pastikan Sekolah di Bekasi Siap Gelar UNBK

Proses pendistribusian blanko ijazah akan disesuaikan dengan hasil pengajuan yang dilaporkan oleh masing-masing sekolah melalui tautan yang dibagikan oleh KCD Pendidikan Wilayah III.

“Nanti sekolah mengajukan atau melaporkan hasil kelulusan, berapa siswa yang lulus dan berapa siswa yang tidak lulus. Jumlah blanko ijazah akan disesuaikan dengan jumlah pengajuan tidak lebih,” terangnya.

Terpisah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 7 Kota Bekasi, Edy Sunarya, mengatakan bahwa rapat pleno kelulusan akan dijadwalkan pada 5 atau 6 Mei 2024.

“Kami akan jadwalkan rapat pleno itu di tanggal 5 atau tanggal 6 Mei,” ucapnya.

Hasil pengumuman kelulusan akan disampaikan secara online melalui web sekolah kepada masing-masing siswa dan Surat Keterangan Lulus (SKL) sementara juga akan diberikan oleh sekolah.

“Pengumuman melalui web sekolah kepada masing-masing siswa dan SKL akan diberikan secara langsung kepada siswa setelah hasil pengumuman disampaikan,” jelasnya.

Sekolah juga telah mengingatkan dan mengimbau kepada siswa untuk tidak melakukan kegiatan konvoi atau coret-coret seragam sekolah sebagai tindakan pencegahan.

“Kalau untuk itu sudah pasti kami sampaikan kepada siswa, agar tidak melakukan hal-hal yang memang membahayakan dan merugikan,” pungkasnya. (dew)