RADARBEKASI.ID,BEKASI-Menurut penelitian International Journal of Nutrition and Food Sciences, nanas mengandung banyak serat, kalium, dan kalsium. Selain itu, kandungan antioksidan dari nanas dapat menjaga stres oksidatif, yaitu ketidakseimbangan radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh.
Sebuah studi dari Nutrition & Metabolism juga menunjukkan bahwa konsumsi nanas mengurangi stres oksidatif jantung dan peradangan. Stres oksidatif dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh, sistem kekebalan tubuh yang lemah, dan kadar gula tinggi.
Namun sekalipun nanas menawarkan berbagai manfaat kesehatan, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan beberapa efek samping yang tidak diinginkan. Seperti dikutip dari Jawapos, berikut adalah enam efek samping utama yang perlu diwaspadai.
BACA JUGA:5 Manfaat Konsumsi Nanas Dapat Turunkan Kolesterol dan Lemak
1. Gangguan Pencernaan
Bromelain dalam nanas dapat membantu pencernaan dalam jumlah yang tepat, tetapi dalam jumlah berlebihan, enzim ini dapat menyebabkan iritasi pada lambung, menyebabkan diare, dan ketidaknyamanan perut.
2. Alergi dan Iritasi Mulut
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap bromelain, yang dapat menyebabkan gatal-gatal di mulut, tenggorokan, atau kulit. Selain itu, asam dalam nanas juga dapat menyebabkan iritasi pada bibir dan mulut, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
3. Peningkatan Kadar Gula Darah
Nanas memiliki kandungan gula alami yang cukup tinggi. Mengonsumsi nanas dalam jumlah besar, terutama oleh penderita diabetes, dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
BACA JUGA:Manfaat Nanas Yang Pasti Disukai Wanita
4. Kerusakan Gigi
Asam dan gula dalam nanas dapat berkontribusi pada erosi email gigi jika dikonsumsi secara berlebihan. Hal ini dapat menyebabkan gigi menjadi sensitif dan lebih rentan terhadap kerusakan.
5. Interaksi dengan Obat
Bromelain dalam nanas dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, seperti antibiotik dan antikoagulan, yang dapat memperkuat atau mengurangi efektivitas obat-obatan tersebut. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum menambahkan nanas dalam jumlah besar ke dalam diet, terutama jika sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu.
6. Meningkatkan Risiko Penyakit Gastroesophageal Reflux (GERD)
Asam dalam nanas dapat memperburuk gejala GERD (asam lambung naik) pada beberapa orang. Ini termasuk rasa panas di dada atau perut, dan rasa asam di mulut. Jika rentan terhadap GERD, lebih baik mengonsumsi nanas dalam jumlah yang sangat terbatas. (ce1)
